PMJ - Bek Bali United Haudi Abdillah mengaku bahagia dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan tahun ini bersama keluarga di Semarang.

Hal itu menjadi berkah dari pandemi virus corona (Covid-19) yang memaksa kompetisi sepakbola Indonesia harus diliburkan.

Haudi memaparkan walaupun dirinya menjalani ibadah puasa, dirinya tetap melakukan program latihan yang diberikan tim pelatih.

Mantan pemain PSIS Semarang tersebut mengatakan memulai latihan pada sore hari. Ia pun mengaku untuk di bulan Ramadhan ini porsi latihannya tidak terlalu berat, demi menjaga kondisi tubuh.

“Alhamdullilah suasana ibadah puasa tahun ini bisa dijalankan bersama keluarga. Kondisi fisik juga tidak ada masalah setelah menjalani program dari tim pelatih. Hanya memang situasi latihan bersama tim yang saat ini belum bisa dilaksanakan,” ungkap Haudi.

“Program latihan selama bulan puasa tetap sama. Latihan saya lakukan sore hari sebelum waktu berbuka. Saya lakukan latihan secara rutin dengan intensitas yang tidak terlalu tinggi untuk tetap menjaga kondisi stamina saya,” jelasnya lagi.

Lebih jauh, pemain kelahiran Denpasar ini juga berharap selama masa puasa ini agar situasi Covid-19 di Indonesia dan dunia bisa segera berakhir.

Ia juga mengakui bila ia rindu akan suasana latihan dan pertandingan bersama penggawa Serdadu Tridatu di lapangan hijau.

“Harapan saya selama bulan puasa ini bisa beribadah lebih baik lagi dan semoga situasi Covid-19 segera berakhir,” harapnya.

“Saya pun mengakui rindu suasana latihan dan pertandingan bersama Bali United. Apalagi fans Bali United pasti rindu juga melihat pertandingan Bali United,” tandasnya. (FER).