PMJ – Menantu dari Susilo Bambang Yudhoyono, Annisa Pohan, mengungkapkan, bahwa dirinya bersama sang suami Agus Harimurti Yudhoyono, langsung bergegas menuju Singapura begitu mengetahui ibu mertuanya Ani Yudhoyono mengidap penyakit leukemia. Saat itu, mendiang Ibu Ani mendapat perawatan khusus ke dalam ruangan Intensif Care Unit (ICU), rumah sakit Nasional University Hospital (NUH) Singapura. Menurut Annisa hanya saja waktu itu, tiket pesawat hanya tersisa untuk satu orang saja. "Jadi ketika hari saya harusnya berangkat ke Singapura, Ibu itu masuk ICU hari Rabu, mas Agus langsung terbang tapi dikarenakan hari itu tidak dapat tiket sama sekali, hanya dapat satu. Jadi, mas Agus pergi duluan dan saya di hari Kamis sore baru berangkat ke Singapura," tutur Annisa Pohan, di Jakarta, baru-baru ini. Sebelum berangkat ke Singapura, Annisa sempat bermimpi dipanggil oleh sang mertuanya. Dalam mimpi itu, ia melihat Ani sedang berada di rumah baru Annisa. Padahal sebelumnya, Ani belum sempat diajak untuk ke rumah baru tersebut. Merasa ada kejanggalan dengan mimpinya itu, Annisa pun menangis. Tak lama berselang, ia mendapatkan pesan melalui WhatsApp dari suaminya yang memintanya untuk segera datang ke rumah sakit Singapura. "Saya langsung nangis, saya melihat di WA, mas Agus bilang, 'semua cepatan langsung semua ke sini (rumah sakit)'. Itu sudah pertanda enggak enak buat saya," ungkapnya. Tak menunggu lama, ia Annisa berkemas dan berangkat ke Negeri Singa. Setibanya di sana, ia mendapati kalau mertuanya itu dalam keadaan sesak nafas. "Tapi memang pas saya sampai sana, Ibu sudah sesak sekali nafasnya. Firasat saya sudah enggak enak aja dengan hal itu," tandasnya. (FER)