logo-pmjnews.com

Kesehatan

Sabtu, 23 April 2022 22:01 WIB

Studi: Makan Malam Rutin Pukul Tujuh Malam Bisa Memperpanjang Usia

Editor: Hadi Ismanto

Pola makan buruk bisa mempengaruhi kesehatan jantung.(Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi)
Pola makan buruk bisa mempengaruhi kesehatan jantung.(Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi)

PMJ NEWS - Faktor gaya hidup seperti intensitas olahraga yang dilakukan setiap hari, serta berapa lama tidur di malam hari dapat mempengaruhi kesehatan dan bahkan dapat memperpanjang umur.

Namun saat ini, ada lagi satu fakta menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Nutrition mengenai mereka yang makan malam lebih awal akan hidup lebih lama.

Penelitian ini memusatkan perhatian pada L'Aquila, sebuah provinsi di Abruzzo, Italia, dengan populasi nonagenarians (orang-orang antara usia 90 dan 99 tahun) dan centenarians (orang-orang yang berusia 100 tahun) yang jumlahnya tinggi.

Dalam survei terhadap 68 nonagenarian dan centenarian di wilayah tersebut, para peneliti menemukan bahwa rata-rata kebanyakan dari mereka makan malam lebih awal, biasanya sekitar pukul 19.13 setiap malam.

Setelah menggali temuan mereka, para peneliti juga mencatat bahwa kelompok itu mengikuti rejimen kalori yang ketat. Mereka mempertahankan asupan kalori rendah selama 17,5 jam dari makan malam hingga makan siang pada hari berikutnya.

Secara umum, responden survei mengonsumsi sereal, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan dalam jumlah tinggi seperti daging segar, daging olahan, dan telur dalam jumlah rendah, lalu sedikit permen.

Selain itu, seperti dikutip dari laman Martha Stewart, Sabtu (23/4/2022), mereka juga tetap aktif secara fisik dengan melakukan perawatan sendiri di rumah mereka.

“Hasil kami mendukung pentingnya selang pembatasan kalori harian, menghambat stres pascamakan malam dan mengoptimalkan respons metabolisme, terkait dengan konsumsi tinggi makanan nabati dan aktivitas fisik untuk umur panjang para centenarian dari Abruzzo,” jelas para ilmuwan.

BERITA TERKAIT