logo-pmjnews.com

News

Selasa, 19 Oktober 2021 16:05 WIB

Agar Terhindar dari Penipuan, Kenali Gelagat dan Modus Perekrutan Calo CPNS

Editor: Ferro Maulana

Pemerintah membuka pendaftaran rekrutmen CPNS. (Foto: PMJ).
Pemerintah membuka pendaftaran rekrutmen CPNS. (Foto: PMJ).

PMJ NEWS - Kasus penipuan yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab masih sering terjadi di masa perekrutan calon pegawai negeri sipil (CPNS). 

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) juga terus mengimbau masyarakat agar cermat mengenali modus penipuan yang dilakukan para calo tersebut. 

Hal itu disebabkan, oknum calo ini menjanjikan kelulusan menjadi aparatur sipil negara (ASN) dengan meminta imbalan tertentu.

Kepala Biro SDM dan Umum Kementerian PAN-RB Sri Rejeki Nawangsasih mengungkapkan, terdapat beberapa gelagat calo CPNS yang harus dikenali dan diwaspadai masyarakat.

"Pertama, biasanya calo berusaha mendekati kita. Bersikap mengenal, dan berada di sekeliling kita," ujar Sri di Jakarta, Selasa (19/10/2021). 

"Di tahap ini mereka sedang melakukan pendekatan," sambungnya. 

Tahap selanjutnya, calo itu akan memberi nomor dan menginformasikan bahwa mereka dapat membantu untuk meluluskan peserta menjadi CPNS.

Selanjutnya agar lebih meyakinkan, calo tersebut juga akan menyatakan kedekatannya dengan pejabat instansi terkait.  

Terutama dengan pejabat di Kementerian PAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai pelaksana teknis seleksi.

Tak jarang, para calo tersebut berada di sekitar kantor instansi yang mempunyai regulasi tentang perekrutan. 

"Mereka bisa saja menyerupai pegawai Kementerian PAN-RB, baik dari segi pakaian seperti batik atau bahkan mengikuti seragam kami," tuturnya panjang lebar. 

"Ini yang harus benar-benar diwaspadai oleh masyarakat dan para generasi muda yang ingin jadi PNS," sambungnya. 

Karena itu, masyarakat juga harus bijak ketika dihadapkan dengan situasi tersebut. 

Masyarakat harus cross check dan konfirmasi kepada instansi yang ditawarkan, adalah salah satu upaya untuk menghindarkan diri dari penipuan. 

BERITA TERKAIT