test

News

Jumat, 15 Oktober 2021 17:35 WIB

Unair Harap Vaksin Merah Putih Bisa Jadi Booster di Tahun 2022

Editor: Hadi Ismanto

Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman-BRIN segera uji klinis Vaksin Merah Putih. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Hadi).

PMJ NEWS - Vaksin Merah Putih Universitas Airlangga (Unair) diprediksi dapat digunakan untuk vaksinasi booster pada tahun 2022. Kini Unair tengah menyiapkan laporan untuk dievaluasi BPOM usai menuntaskan uji praklinis tahap dua.

"Tapi hari ini kita akan diskusikan lebih lanjut dengan Kemenkes terkait hasil uji praklinis tahap 2. Kemudian kita akan konsultasi lagi dengan BPOM berkaitan dengan kecukupan sampel dan lain-lain," ungkap Rektor Unair, Prof M Nasih kepada wartawan, Jumat (15/10/2021).

Menurut Nasih, dari sisi Unair sudah selesai uji praklinis. Namun, kemungkinan masih ada hal yang harus dikonsultasikan lebih lanjut berkaitan dengan BPOM dengan hasil awal uji praklinis.

Rektor Universitas Airlangga, Mohammad Nasih. (Foto: PMJ News/Dok Net)
Rektor Universitas Airlangga, Mohammad Nasih. (Foto: PMJ News/Dok Net)

"Dari sisi laboratorium di makaka kita tuntaskan, tinggal proses pelaporan dan lain-lainnya yang harus kita konsultasikan secara terus-menerus. Manakala ada parameter-parameter atau indikator-indikator yang diperlukan lagi," jelasnya.

"Sekarang dalam proses persiapan (uji klinis pada manusia). Untuk persiapan memang perlu banyak hal yang harus disiapkan sejak awal," imbuhnya.

Nasih yakin vaksin Merah Putih akan berlanjut hingga proses produksi. Pasalnya, PT Biotis sudah siap memproduksi vaksin dalam negeri ini. Ia pun berharap vaksin ini bisa menjadi prioritas Kemenkes yang nantinya bisa untuk vaksin booster tahun 2022.

"Kemenkes sudah memberikan komitmen untuk proses vaksinasi atau mungkin untuk booster. Tahun 2022 akan ada skenario yang berkaitan dengan penyuntikan vaksin," tukasnya.

BERITA TERKAIT