test

News

Rabu, 15 September 2021 15:34 WIB

Menteri LHK Akan Show Case ASAP Digital Nasional ke Pertemuan Internasional

Editor: Fitriawan Ginting

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Peluncuran ASAP Digital Nasional. (Foto: PMJ/Arjun).

PMJ NEWS -  Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menaruh harapan besar ddengan program Kapolri Jenderal Listyo Sigit yang baru saja meluncurkan Aplikasi Sistem Analisa Pengendalian Digiital Nasional (ASAP Digital Nasional). Ia yakin, aplikasi ini efektif guna mengantisipasi, menjaga dan mencegah kebarakan hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Indonesia.

“Kami sampaikan terimaksih ke Kapolri atas inisiatif dan dukungan dan transformasi karhutla melalui ASAP Digital Nasional ini. Kira harap aplikasi ini mampu memperkuat sistem peringatan dini dalam karhutla di tingkat lapangan dan nasional. Aplikasi ini sangat penting dalam penanganan karhutla dan penanganan hukum karhutla. Kita harap aplikasi ini dapat diguanakan bersmaa-sama dan diakses seluruh pemangku kepentingan nasional,’ kata Siti Nurbaya, Rabu (15/9/2021) di Mabes Polri.

Mendagri Tito Karnavian saat berikan keterangan. (Foto: PMJ/Arjun).
Mendagri Tito Karnavian saat berikan keterangan. (Foto: PMJ/Arjun).

Dengan adanya sistem ini, Siti Nurbaya yakin akan mudah mengetahui dan memantau titik api untuk segera dipadamkan, agar kebakaran tidak meluas. Tentunya petugas di lapangan akan langsung mendapatkan laporan titik api melalui aplikasi ini dan langsung memadamkannya di lokasi,” sambungnya.

Siti Nurbaya juga mengatakan, dengan hadirnya Aplikasi Digital Nasional ini membuktikan bahwa penanganan kebakaran hutan sangat serius. Bahkan ia mengusulkan kepada Kapolri agar ASAP Digital Nasional ini menjadi show case di agenda pertemuan perubahan iklim International tentang penyelenggaraan Conference of the Parties (COP) ke 26/ COP 26 di Glasgow, Inggris pada 31 Oktober –12 November 2021 mendatang.

Kapolri bersama para stakeholder mendukung peluncuran ASAP Digital Nasional. (Foto: PMJ/Arjun).
Kapolri bersama para stakeholder mendukung peluncuran ASAP Digital Nasional. (Foto: PMJ/Arjun).

“Saya usulkan ke Kapolri ASAP Digital Nasional ini untuk menjadi show case di agenda perubahan iklim International, yang di gelar di Glasgow, bulan oktober 30-12 november mendatang. Ini bisa menjadi contoh diskusi tetang kebakaran hutan dan lahan di Asean dan Uni Eropa,” Ungkap Siti Nurbaya.

Diketahui, ASAP Digital Nasional ini merupakan sistem yang terintegrasi. Dengan adanya sistem ini, maka potensi munculnya api atau titik panas akan langsung terlihat oleh petugas di command center (dengan foto satelit), yang kemudian dicek secara visual dengan CCTV yang terpasang, sehingga para petugas di pusat pengendali dapat langsung menghubungi personil terdekat dan segera melakukan pemadaman.

BERITA TERKAIT