logo-pmjnews.com

News

Rabu, 8 September 2021 15:35 WIB

Menkumham Sebut Lapas Tangerang Over Kapasitas Hingga 400 Persen

Editor: Hadi Ismanto

Penulis: Yeni Lestari

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly meninjau Lapas Kelas I Tangerang yang terbakar. (Foto: PMJ News/Gtg).
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly meninjau Lapas Kelas I Tangerang yang terbakar. (Foto: PMJ News/Gtg).

PMJ NEWS - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly mengungkap lembaga permasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang mengalami kondisi over capacity sebesar 400 persen saat terjadi kebakaran.

Diketahui, secara keseluruhan Lapas Kelas I Tangerang seharusnya hanya dihuni oleh 900 tahanan saja. Namun, saat ini diisi oleh 2.069 orang narapidana.

"Lapas Tangerang itu over kapasitas 400 persen. Penghuninya berjumlah 2.072 orang," ujar Yasonna kepada wartawan di Lapas Tangerang, Rabu (8/9/2021).

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly menggelar konferensi pers terkait kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang. (Foto: PMJ News/Gtg).
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly menggelar konferensi pers terkait kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang. (Foto: PMJ News/Gtg).

Yasonna menjelaskan, ruang tahanan yang terbakar berlokasi di blok C2 yang memiliki model seperti paviliun dengan beberapa kamar untuk dihuni 122 warga binaan lapas.

Saat terjadi kebakaran, lanjut dia, kondisi kamar dalam keadaan terkunci. Hal ini seusai dengan aturan yang ditetapkan. "Kalau enggak dikunci itu berarti melanggar protap," terangnya.

Lapas yang dibangun pada tahun 1972 tersebut sebelumnya sempat dibangun untuk penambahan daya tampung. Kendati begitu, tidak diimbangi dengan perbaikan pada instalasi listrik.

Sementara berdasarkan kesimpulan awal, penyebab kebakaran di Lapas Tangerang dikarenakan adanya korsleting listrik. Korban jiwa akibat peristiwa ini mencapai 41 orang.

BERITA TERKAIT