logo-pmjnews.com

News

Sabtu, 28 Agustus 2021 16:30 WIB

Pulau Tegal Mas Jadi Lokasi Pembaretan, Polri: Menantang dan Jaga Prokes

Editor: Fitriawan Ginting

Karomisinter Divhubinter Polri Brigjen Pol Krishna Murti berikan penjelasan. (Foto: PMJ/Gtg).
Karomisinter Divhubinter Polri Brigjen Pol Krishna Murti berikan penjelasan. (Foto: PMJ/Gtg).

PMJ NEWS -  Garuda Bhayangkara Formed Police Unit Tiga (FPU 3) MINUSCA (United Nation Mission Integrated Multidimensional Stabilization in Central African Republic) untuk Misi Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sukses melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan pelatihan yang dilakukan di Pulau Tegal Mas, Lampung, Sumatera, yang dimulai pada 24 Agustus-28 Agustus 2021. Seluruh rangkaian hingga Pembaretan 152 Garuda Bhayangkara FPU 3 telah dilaksanakan.

Pulau Tegal Mas yang terletak di teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung yang memiliki keindahan ini menjadi pilihan Dihvisi Hubungan International Polri untuk melaksanakan pelatihan seluruh FPU 3.

Kadivhubinter Johni Asadoma lakukan pembaretan ke Anggota FPU 3 MINUSCA untuk Misi Perdamaian PBB. (Foto: PMJ/Gtg).
Kadivhubinter Johni Asadoma lakukan pembaretan ke Anggota FPU 3 MINUSCA untuk Misi Perdamaian PBB. (Foto: PMJ/Gtg).

Kepala Biro Misi Internasional Divisi Hubungan Internasional (Karomisinter Divhubinter) Polri Brigjen Pol Krishna Murti mengatakan, memilih pulau tersebut sebagai pusat pelatihan bukan tanpa alas an dan pertimbangan matang. Menurutnya, Tegal Mas Island sangat cocok dijadikan pusat pelatihan dengan berbagai macam medan dan rintangannya, termasuk juga sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19, karena wilayahnya yang aman dan tenang serta jauh dari keramaian.

“Biasanya kami laksanakan di Jakarta, Tangerang, Bogor, Sukabumi atau wilayah lainnya. Alasan kami memilih tenmpat ini (Pulau Tegal Mas), kita tahu semua sekarang sedang masa Pandemi Covid-19. Menjadi pertimbangan kami untuk mencegah penyebaran Covid-19 untuk melaksanakan pelatihan FPU 3 disini, karena pulau ini terisolir (Tak Berpenghuni),” kata Krishna Murti, Sabtu (28/8/2021).

152 Anggota FPU 3 MINUSCA laksanakan upacara pembaretan. (Foto: PMJ/Gtg).
152 Anggota FPU 3 MINUSCA laksanakan upacara pembaretan. (Foto: PMJ/Gtg).

“Kita putuskan di Pulau dengan tetap melakukan Protokol Kesehatan ketat. Karna Kesehatan mereka (Anggota FPU 3) dan juga penyelenggara harus kami jaga. Dan hari keberangkatan pun sudah semakin dekat. Karena itulah, menurut kami pulau sangat tepat untuk dijadikan lokasi latihan,” sambung Krishna.

Tidak itu saja, Pulau Tegal Mas yang indah dengan panorama dan cottagenya yang menarik, memiliki juga lokasi atau medan yang menantang diantara hutan dan perbukitan serta pegunungan dengan pohon-pohonnya yang menjulang tinggi. Berbagai hambatan dan rintangan medan ini sangat cocok untuk dilalui peserta FPU 3 dalam melaksanakan pelatihan untuk misi perdamaian PBB.

“Banyak spot (Area) dan sangat menarik medan, ada gunung, laut dan udara. Medannya juga sangat menantang disini. Tracknya sangat baik dan aman. Jarak tempuhnya pun jauh sekali, bagus untuk menguji fisik anggota. Kita berharap bisa terus melanjutkan latihan-latihan di pulau (Tegal Mas) ini ke depannya sesuai dengan kebutuhannya,” tandas Krishna Murti.

BERITA TERKAIT