test

News

Jumat, 30 Juli 2021 10:35 WIB

Beri Semangat ke Pengusaha Mikro, Jokowi Beri Alasan Tak Pilih Lockdown

Editor: Ferro Maulana

Presiden Joko Widodo. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).

PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo menerangkan, alasan pemerintah tidak memilih lockdown meskipun kasus Covid-19 di Indonesia saat ini terus meningkat.

Kepala Negara mengungkapkan, dalam mengatasi pandemi saat ini pemerintah menegaskan mengenai pentingnya sisi kesehatan dan ekonomi. 

"Sekali lagi kita ini selalu yang kita jalanan sisi kesehatannya bisa kita tangani tetapi sisi ekonominya juga pelan-pelan kita jalankan, nggak bisa kita tutup seperti negara lain, lockdown, lockdown itu artinya ditutup total," ujar Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara pemberian Banpres Produktif Usaha Mikro 2021 di Halaman Istana Merdeka seperti disiarkan di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (30/7/2021).

Menurut Jokowi, ketika pemerintah menerapkan PPKM Darurat, masyarakat sudah menjerit meminta untuk dibuka. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun tidak yakin bahwa lockdown bisa menyelesaikan masalah.

"Kemarin yang namanya PPKM darurat itu kan namanya semi-lockdown itu masih semi aja sudah, saya masuk ke kampung saya masuk ke daerah semuanya menjerit minta untuk dibuka, saya rasa bapak ibu juga sama mengalami yang sama," ujar Jokowi.

Jokowi berharap para pengusaha mikro tetap semangat dalam situasi pandemi saat ini. Meskipun, alami penghasilan yang menurun mencapai 75 persen. Jokowi pun yakin dengan vaksinasi penyebaran virus Covid-19 akan terhambat.

"Kita masih berproses menuju vaksinasi 70 persen yang kita harapkan nanti Insya Allah akhir tahun ini bisa kita selesaikan kalau sudah 75 persen paling tidak daya tular virus ini agak terhambat. Kalau sudah tercapai kekebalan komunal atau herd immunity sambil berjalan akhir tahun ini," paparnya.

Jokowi mengatakan bantuan presiden ini akan dibagikan ke belasan juta pelaku usaha mikro. Dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat.

"Tahun 2021 yang akan dibagikan untuk banpres produktif ini adalah 15,3 triliun rupiah yang dibagikan kepada 12,8 juta pelaku usaha mikro kecil jadi bukan bapak ibu saja. Ada 12,8 juta pelaku usaha mikro kecil yang ada di seluruh Tanah Air dan mulai dibagikan pada hari ini," ujar Jokowi.

BERITA TERKAIT