test

News

Senin, 28 Juni 2021 11:20 WIB

Tabung Oksigen Langka, Polisi Belum Temukan Indikasi Penimbunan

Editor: Ferro Maulana

Tabung oksigen. (Foto: Dok Net)

PMJ NEWS - Langkanya tabung oksigen terjadi di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air. Tetapi, Polri belum menemukan adanya indikasi penimbunan yang menyebabkan tabung oksigen langka dan harganya naik sangat mahal.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono menerangkan, kelangkaan tabung oksigen di pasaran itu terjadi lantaran prioritas untuk memenuhi kebutuhan di rumah sakit.

"Ketersediaan tabung oksigen berkurang karena distributor prioritaskan ke rumah sakit," tutur Argo di Jakarta, Senin (28/6/2021).

Untuk diketahui, Polri melakukan pengecekan di lapangan untuk menindaklanjuti kelangkaan tabung oksigen di pasaran yang terjadi beberapa hari terakhir.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono berikan keterangan. (Foto : Dok PMJ).
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono berikan keterangan. (Foto : Dok PMJ).

Adapun pengecekan kali ini untuk memastikan ketersediaan tabung oksigen bagi pasien Covid-19 sekaligus mengantisipasi penimbunan.

"Seluruh kemungkinan dilihat. Apakah karena banyak yang pakai dibandingkan dengan stok," ungkap Argo.

Sementara itu, pemerintah menyatakan salah satu kendala yang dihadapi pedagang tabung oksigen di Pasar Pramuka, Jakarta Timur yang mengalami kelangkaan stok tabung oksigen lantaran masalah distribusi.

Bahkan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk memastikan keamanan serta kelancaran logistik tabung oksigen dari pabrik ke rumah sakit.

Menkes melanjutkan, telah berkoordinasi dengan para produsen oksigen untuk mengalihkan oksigen segmen industri guna pemenuhan kebutuhan rumah sakit dalam menghadapi peningkatan kasus Covid-19.

BERITA TERKAIT