logo-pmjnews.com

Olahraga

Jumat, 11 Juni 2021 22:01 WIB

Kesuksesan Chelsea di Liga Champions Bawa Keuntungan untuk Timnas Jerman

Editor: Ferro Maulana

Chelsea sukses jadi juara Liga Champions Eropa. (Foto: Dok Net)
Chelsea sukses jadi juara Liga Champions Eropa. (Foto: Dok Net)

PMJ NEWS -  Pesepakbola Ilkay Gundogan mengungkapkan, para pemain Chelsea mampu membuat kualitas skuad Timnas Jerman meningkat di Piala Eropa 2020.

Gelandang Manchester City Ilkay Gundogan yakin keberhasilan Chelsea menjadi juara Liga Champions bisa memberikan keuntungan bagi Jerman di Piala Eropa.

Gundogan sendiri merupakan salah satu pemain City yang harus kecewa karena dikalahkan oleh Chelsea 0-1 di partai puncak Liga Champions.

Ilkay Gundogan. (Foto: Dok  Net)
Ilkay Gundogan. (Foto: Dok Net)

Satu-satunya gol kemenangan The Blues itu dilesakkan oleh Kai Havertz pada menit ke-42. Pemain Jerman lain milik Chelsea, Timo Werner dan Antonio Rudiger pun tak kalah memainkan peran penting dalam proses menjadi juara di kancah Eropa.

Walaupun Gundogan sangat terpukul dengan kekalahan tersebut, dia merasa para pemain Chelsea akan memberikan dorongan kepercayaan diri bagi skuat Jerman.

Ketiga pemain Chelsea itu memang menjadi bagian dari Timnas Jerman menghadapi Piala Eropa 2020 ini.

“Kemenangan Liga Champions memberi pemain dorongan, memberi mereka kepercayaan diri,”ujar Gundogan dilansir Goal.

“Terutama Kai, yang mencetak gol kemenangan, akan mendapat dorongan besar, yang dapat kami gunakan untuk membantu kami sebagai tim. Saya senang untuk mereka, mereka pantas mendapatkannya,” jelasnya.

Namun demikian, Gundogan merasa tetap kecewa karena gagal membawa The Citizens merengkuh trofi ‘Si Kuping Lebar’ untuk kali pertama sepanjang sejarah klub.

Partai final itu merupakan kegagalan yang kedua bagi Gundogan, usai bersama Dortmund di tahun 2013.

“Tidak mudah menerima kekalahan seperti ini. Kami bekerja sepanjang tahun untuk sampai kesana. Delapan tahun bagi saya (mencapainya),” bebernya.

“Saya kalah lagi di final, dan saya sangat kecewa dengan hal itu, tetapi hidup terus berjalan. Itulah keindahan olahraga kompetitif,” sambungnya.

“Saya mempunyai beberapa hari libur, yang dibutuhkan dan memanfaatkannya dengan baik. Sekarang aku fokus pada tugas yang ada dan bisa menantikan turnamen, meski kalah di final,” jelasnya.

Untuk diketahui, partai pembuka Piala Eropa 2020 ini, Jerman akan langsung berhadapan dengan lawan kuat, Timnas Prancis, Rabu (16/6/2021) mendatang.

Tim Panser berada dalam ‘grup neraka’ bersama Prancis, Portugal dan Hongaria di Grup F.

BERITA TERKAIT