PMJ NEWS - Menjelang musim kemarau, kebakaran hutan serta lahan (karhutla) di wilayah Sumatera Selatan mulai terjadi lagi. Kali ini lahan seluas dua hektar terbakar di dekat tol Palembang-Indralaya (Palindra) Km 15.

Karhutla terjadi tepatnya di lahan di Desa Sribanding, Kecamatan Pemulutan Barat, Ogan Ilir, Rabu (26/5/2021) menjelang malam. Saat itu, kondisi lahan bergambut dan semak belukar.

Kabid Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNBD) Sumsel Ansori menuturkan, belum diketahui penyebab munculnya api.

Ia mengakui, di wilayah tersebut sudah tidak diguyur hujan beberapa hari sehingga lahan sedikit kering.

"Karhutla terjadi di sisi jalan tol Palindra kemarin sore, sekitar pukul 5 sore. Luasnya diperkirakan dua hektar," tutur Ansori, Kamis (27/5/2021).

Adapun, tim satgas darat dari Manggala Agni, BPBD, Polri, TNI, dan Desa Peduli Api, melakukan pemadaman dengan menerjunkan mobil tanki, pompa, moyor modifikasi, jet shuter, dan sprayer. Api pun baru dapat dipadamkan sekitar lima jam.

"Tadi malam api sudah padam, namun masih dipantau untuk mencegah titik api kembali muncul," ungkapnya.

Sementara itu, Koordinator Pencegahan Karhutla Daops Sumatra XIV/Banyuasin Ujang Sultan Wardiniladi menuturkan, tim masih kesulitan untuk memadamkan api karena kondisi medan tempat lokasi kebakaran sulit diakses.

Selanjutnya, api terus menjalar ke bagian lahan kosong yang menjorok ke lokasi yang lebih dalam.

"Untuk memadamkan api yang berada jauh di dalam terhalang kanal dan selang yang terbatas," sambungnya.

Masih dari keterangannya, karhutla di Ogan Ilir tadi malam menjadi yang kedua selama tahun ini. Tim terus melakukan patroli di lokasi rawan agar dapat segera ditangani secara baik.

 "Pemantauan terus dilakukan oleh tim di lapangan, tim bersiaga 24 jam," tandasnya.