logo-pmjnews.com

News

Senin, 10 Mei 2021 13:05 WIB

Jokowi Minta Bulog Bertransformasi ke Arah Digitalisasi

Editor: Hadi Ismanto

Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).

PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Perum Bulog untuk terus melakukan inovasi dan bertransformasi, khususnya dalam hal digitalisasi. Pernyataan tersebut disampaikan dalam rangka HUT-54 Bulog.

"Perum Bulog harus terus beradaptasi dan bertransformasi dengan inovasi produk dan digitalisasi," pinta Jokowi, Senin (10/5).

Jokowi menilai transformasi Bulog harus dilakukan agar terus bisa mengawal ketahanan pangan di Indonesia. Selain itu, lembaga ini juga menjadi sandaran bagi petani dan industri dalam menjaga kestabilan harga.

"Memastikan kecukupan pasokan, menyalurkan bantuan sosial (bansos) hingga ke pelosok negeri," imbuh Jokowi.

Menurut Jokowi, ketahanan pangan tentunya menjadi pilar penting bagi Indonesia. Kepala Negara berharap Bulog bisa menjadi kekuatan bagi negara dalam menjaga sektor pangan.

"Satu tekad untuk ketahanan pangan. Dirgahayu ke-54 Perum Bulog," ucap Jokowi.

Sebelumnya, Bulog meluncurkan penjualan daging kerbau beku sebesar Rp84.999 ribu per kg secara online. Penjualan dilakukan lewat e-commerce ipangandotcom.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menyebut pihaknya sengaja menciptakan layanan online untuk memenuhi kebutuhan daging yang meningkat beberapa waktu terakhir.

"Setelah Bulog menggelar operasi pasar berupa komoditas daging kerbau beku seharga Rp80 ribu kg di beberapa kelurahan, pasar dan jaringan rumah pangan, Bulog menyediakan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan daging dengan harga terjangkau," jelas Budi.

BERITA TERKAIT