PMJ NEWS - Kabar mengejutkan datang dari Tim Merah Putih Indonesia, yang akan berlaga dalam pertandingan All England 2021. Pasalnya, seluruh perwakilan Indonesia staf, pelatih sampai atlet bulu tangkis yang akan berlaga dipaksa mundur dalam ajang yang diselenggarakan di Birmingham Arena sejak Rabu (17/3/2021) tersebut.

Hal ini dikarenakan, terdapat satu orang penumpang positif Covid-19 di dalam pesawat, yang turut dinaiki tim Merah Putih beserta seluruh staf. Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pun telah mengkonfirmasi kebenaran kabar tersebut melalui keterangan resminya.

"Seluruh tim Indonesia terpaksa harus mundur dari turnamen Yonex All England 2021 dan tidak dapat melanjutkan pertandingan tersebut," ungkap Manajer Tim Indonesia, Ricky Soebagdja, Kamis (18/3/2021).

"Hal ini dikarenakan, saat penerbangan tim Indonesia dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021) lalu, terdapat satu orang penumpang yang terpapar Covid-19. Namun, sampai saat ini kami pun tidak diberitahu siapa orangnya, berapa orang, serta asal penumpang tersebut," sambungnya.

Berdasarkan regulasi Pemerintah Inggris, jika berada dalam pesawat yang salah seorang penumpangnya positif Covid-19, maka diwajibkan untuk menjalani isolasi mandiri. Inilah yang akhirnya membuat Indonesia mundur dari pertandingan internasional tersebut.

"Sesuai dengan regulasi pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat yang sama dengan orang yang positif Covid-19, maka diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari. Sehingga tim Indonesia terpaksa mundur dan melakukan isolasi sampai tanggal 23  Maret 2021, di Crowne Plaza Birmingham City Center, terhitung 10 hari sejak kedatangan tim Indonesia ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021) lalu," terang Ricky.

Kendati sudah menghubungi BWF dan tim All England 2021 dan tidak mendapatkan hasil baik, Ricky menegaskan seluruh tim beserta staf dalam keadaan yang sehat.

"Dapat dipastikan keadaan seluruh tim Indonesia yang berada di Birmingham saat ini dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Hal ini merupakan kejadian luar biasa yang mengecewakan dan menyakitkan kita semua," tutupnya.