PMJ NEWS - Kampung Tangguh Jaya Polres Kepulauan Seribu yang dibentuk dengan target dapat mengembalikan Kabupaten Kepulauan Seribu menjadi zona hijau kini terbukti, dimana dua Kampung Tangguh Jaya sudah menjadi zona hijau atau zero kasus.

Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian, SIK menyatakan, bahwa dari delapan Kampung Tangguh Jaya yang ada di Kepulauan Seribu Dua Kampung Tangguh Jaya diantaranya sudah dinyatakan menjadi zona hijau atau zero kasus Covid-19.

"Dua Kampung Tangguh Jaya dimaksud adalah Kampung Tangguh Jaya Pulau Lancang dan Kampung Tangguh Jaya Pulau Pari yang keduanya berada di wilayah Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan," tutur AKBP Eko Wahyu, Jumat (12/02/2021).

Eko Wahyu melanjutkan, Kampung Tangguh Jaya Pulau Lancang dan Kampung Tangguh Jaya Pulau Pari sebelumnya masuk dalam zona kuning kini sudah menjadi zona hijau.

Kasus aktif covid19 di Kampung Tangguh Jaya Pulau Lancang terakumulasi sejumlah 31 kasus secara bertahap mengalami penurunan hingga saat ini zero kasus, sementara di Kampung Tangguh Jaya Pulau Pari 26 kasus kini juga menjadi zero kasus.

Untuk diketahui, delapan Kampung Tangguh Jaya yang ada di Kepulauan Seribu telah melakukan upaya-upaya pencegahan untuk menekan dan menurunkan angka kasus Covid-19.

"Kita bersama stakeholder yang ada telah melakukan kegiatan-kegiatan antara lain rapid tes dan swab tes antigen kepada warga setempat dan warga pendatang, penelusuran kontak erat (tracing), tindak lanjut berupa perawatan pada pasien Covid-19 dengan pemberian sembako dan vitamin (treatment), Ops Yustisi Covid-19, himbauan protokol kesehatan, pembagian masker gratis dan kegiatan lainnya di Kampung Tangguh Jaya," paparnya. 

"Semua kegiatan pencegahan kita lakukan secara terus menerus tanpa henti, dan alhamdulillah berkat keras kita semua kedua Kampung Tangguh Jaya dikedua lokasi ini sekarang menjadi zona hijau atau zero kasus," ujarnya menambahkan. 

"Semoga Kampung Tangguh Jaya lainnya yang ada di Kepulauan Seribu akan menyusul sehingga tujuan wilayah Kepulauan Seribu zero kasus bisa tercapai," harap AKBP Eko Wahyu menutup pembicaraan.