Kamis, 14 Januari 2021 11:15 WIB
Dinyatakan Negatif Saat Meninggal, Ini Riwayat Covid-19 Syekh Ali Jaber
Editor: Fitriawan Ginting
PMJ NEWS - Ulama ternama yang juga pendakwah besar Syekh Ali Jaber meninggal dunia, Kamis (14/1/2021). Hal ini disampaikan oleh Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Alhabsyi melalui akun Instagram yayasan tersebut.
"Telah Wafat Guru kita, SYEKH ALI JABER (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H Jam 08.30 WIB dalam keadaan negatif Covid. Kita ikhlaskan kepulangan beliau kepada Rabbnya," bunyipostingan Instagramnya, Kamis (14/1/2021).
"Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau. Do'akan Syekh Ali ya," sambungnya.
Sebelum meninggal dunia, Syekh Ali Jaber sempat dinyatakan terpapar Covid-19. Syekh Ali Jaber sempat dirawat juga di rumah sakit. Pada Selasa (29/12/2020) lalu, Syekh Ali Jaber mengabarkan dirinya positif terinfeksi Covid-19. Ia merasakan gejala seperti panas dan batuk-batuk.
"Saya minum obat penurun panas, kemudian obat batuk, minum madu. Saya disuruh swab lagi, saya tak merasa sama sekali akan positif. Makanya saya di-swab aja datang ke rumah dan kemudian hasilnya positif," ungkap Ali Jaber di Facebooknya.
Syekh Ali Jaber baru merasakan gejala-gejala khas Covid-19 seperti demam, batuk, hingga sesak napas. Merasa semakin parah ia langsung dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Saya dirawat kemudian kondisi stabil. Tapi kerap sesak nafas," kata Ali Jaber saat itu.
Syekh Ali Jaber juga sempat dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) yang terlihat di Instagram pribadinya.
"Sahabat syekh Ali Jaber yang semoga dirahmati Allah. Mohon doanya untuk syekh Ali, saat ini dirawat di ruang ICU," bunyi unggahannya.
Sampai akhirnya, Ustaz Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dalam kondisi negatif Covid-19.
"Benar Syekh Ali wafat. 08.30 WIB, sudah dalam keadaan negatif COVID. Di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta," tulis Yusuf Mansur.