test

News

Selasa, 12 Februari 2019 17:31 WIB

Mahasiswa Demo di Depan KPUD Kota Bekasi

Editor: Redaksi

Mahasiswa melakukan demo di depan KPUD Kota Bekasi. (foto: PMJ)
PMJ – Menuntut kinerja yang lebih baik dari KPUD untuk menurunkan angka Golput, mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bekasi melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung KPUD Kota Bekasi, Jl Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, pada Selasa (12/2/2019). [caption id="attachment_13028" align="aligncenter" width="496"] Mahasiswa melakukan demo di depan KPUD Kota Bekasi. (foto: PMJ)[/caption] Polres Metro Bekasi Kota Sektor Bekasi Timur mengamankan jalannya unjuk rasa yang diikuti sekitar 18 orang. Raja Maulana dalam orasinya mengatakan bahwa data yang dimilikinya pada pemilu tahun 1999 angka golpot 10,21%, Pemilu 2004 meningkat menjadi 23,34% dan pemilu 2009 meningkat lagi menjadi 29%. [caption id="attachment_13029" align="aligncenter" width="504"] Mahasiswa melakukan demo di depan KPUD Kota Bekasi. (foto: PMJ)[/caption] “Maka dan itu kami selaku mahasiswa akan selalu membantu dan mengawasi pemilu 2019 ini agar tidak terjadinya peningkatan data Golput 2019 terutama di Kota Bekasi, kami ingin angka tersebut diturunkan,” terang Maulana di gedung KPUD Kota Bekasi, Jl Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Selasa (12/2/2019). [caption id="attachment_13030" align="aligncenter" width="505"] Mahasiswa melakukan demo di depan KPUD Kota Bekasi. (foto: PMJ)[/caption] Komisioner KPUD Kota Bekasi, Nita Komisioner menjelaskan bahwa kesuksesan pemilu adalah tanggung jawab kita bersama. [caption id="attachment_13035" align="aligncenter" width="532"] Perwakilan mahasiswa diterima pihak KPUD Kota Bekasi. (foto: PMJ)[/caption] “KPU kalau mensosialisasi dalam bentuk visi dan misi cara calon itu tidak boleh karena kita pun bersosialisasi melalui Pokja. Kami melakukan sosialisasi memalui media online dan diskusi agar menyerukan kepada pemilih tersebut untuk tidak golput,” ujar Nita. (BHR)

BERITA TERKAIT