test

News

Sabtu, 8 Juni 2019 16:52 WIB

Pencarian Korban Tenggelam KM Lintas Timur Terkendala Cuaca

Editor: Redaksi

Dua remaja tewas terseret arus di kalimalang. (Foto: PMJ News/Ilustrasi/Fifi).
PMJ – Terkait pencarian korban kapal pengangkut semen KM Lintas Timur yang tenggelam di perairan Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengataan kalau tim SAR mengalami kendala cuaca dalam proses pencarian tersebut "Karena arah angin kemana-mana. Ini pentingnya informasinya secepatnya ke Basarnas atau stasiun radio terdekat," terang Ketua Harian Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu, Nyoman Sukayadnya, di Posko Nasional, Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Sabtu (8/6/2019). Nyoman menejlaskan bawha koordinasi antar lembaga sangat penting agar tim bisa lebih efektif dalam mencari para korban. “Sehingga syahbandar mengetahui pada saat itu arus arahnya ke mana. Sehingga pencarian cepat, karena kalau terlambat nanti kita cari ke barat taunya arus ke timur,” tegasnya. Seperti diketahui, KM Lintas Timur yang membawa 20 orang hilang kontak di Selat Taliabo, Maluku Utara. Kapal yang dinakhodai Kapten Kapal Martinus Matitaputi itu berangkat dari Bitung, Sulut, menuju Morowali, Sulteng. Kapal pengangkut semen itu berangkat pada Sabtu (1/6) pukul 14.00 WITA, dan dalam perjalanan mesin kapal rusak sehingga kapten kapal mencari pelabuhan terdekat guna memperbaiki mesin. Dari kecelakaan laut tersebut, satu orang anak buah kapal (ABK) selamat terapung di lautan selama empat hari. (BHR)

BERITA TERKAIT