PMJ –Seorang sekuriti bernama Iskandar yang bertugas di komplek Cluster Michella, Gading Serpong, Serpong, Tangerang Selatan dinyatakan tewas, setelah terkena gigitan dari ular berbisa. Petugas keamanan tersebut, tengah mencoba mengamankan ular yang ingin memasuki salah satu rumah warga, namun naas ia terkena gigitan ular berbisa. Hal itu dibenarkan oleh kepolisian. “Iya, kejadian tersebut diketahui pada hari Selasa 20 Agustus lalu 19.00 WIB. Kasus itu ditangani oleh Polsek Kelapa Dua," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Muharam Wibisono saat dikonfirmasi, Jumat (23/8/2019). AKP Muharam mengungkapkan, kejadian tersebut berawal saat salah seorang warga di perumahan tersebut melihat seekor ular dan meminta pertolongan kepada sekuriti untuk menangkapnya. Dua sekuriti komplek bernama Iskandar dan Jaelani mendatangi rumah warga tempat area ditemukannya ular tersebut. [caption id="attachment_38632" align="aligncenter" width="648"] Ular yang menggigit sekuriti hingga akhirnya tewas. (Foto : PMJ/Ist).[/caption] “Dua sekuriti itu segera merapat dengan membawa peralatan seadanya seperti tongkat dan sapu lidi. Iskandar mencoba menjepit kepala ular itu dengan tongkat dan kemudian menangkapnya dengan tangan kosong. Namun posisi memegangnya kurang tepat, sehingga ular menggigit telunjuknya,”terang Muharam. Setelah dua sekuriti tersebut mengmankan ular itu, warga kemudian membawa Iskandar ke rumah sakit Betshaida Gading Serpong. Namun serum anti bisa di rumah sakit itu tidak tersedia dan Iskandar dirujuk ke Rumah Sakit Umum Tangerang. Selanjutnya, Iskandar diberitahukan telah meninggal dunia pada Kamis tanggal 22 Agustus 2019. Sebelum meninggal, Muharam menyebut dari keterangan saksi-saksi, Iskandar sempat mengalami sesak nafas. "Korban saat ini sudah dikebumikan oleh keluarganya di pemakaman Desa Cihuni," imbuh Muharam.(Fjr/Gtg-03).