PMJ - Nilai tukar (kurs) Rupiah ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa (21/01/2020) pagi, melemah seiring koreksi mayoritas mata uang regional Asia.

Tepatnya pada pukul 09.40 WIB, Rupiah bergerak melemah 19 poin atau 0,14 persen menjadi Rp13.658 per dolar AS dibandingkan posisi sebelumnya di level Rp13.639 per dolar AS.

"Sentimen positif dari penandatanganan hubungan dagang AS-Tiongkok masih akan mendukung penguatan Rupiah hari ini," ungkap Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston di Jakarta, Selasa (21/01/2020).

Meski begitu, pelaku pasar harus mewaspadai sentimen negatif dari prediksi Dana Moneter Internasional (atau IMF) terkait pertumbuhan ekonomi global yang kian melambat.

Bahkan, IMF memangkas prediksi pertumbuhan global 2020 dari 3,4 persen menjadi 3,3 persen lantaran pelambatan pertumbuhan di India dan negara-negara berkembang (emerging markets).

"Sentimen negatif ini bisa menahan penguatan Rupiah terhadap dolar AS," tutur Ariston.

Ia pun memperkirakan Rupiah pada hari ini bergerak di kisaran Rp13.600 per dolar AS hingga Rp13.700 per dolar AS. (FER).