PMJ - Para calon penumpang Bandara Soekarno Hatta diimbau agar tidak memalsukan surat keterangan sehat dan dokumen lainnya yang diwajibkan. Hal ini disebabkan banyak prosedur yang harus dilalui.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Soekarno Hatta Anas Ma'ruf menjelaskan, pihaknya bakal memeriksa secara rinci dokumen sebelum penumpang melakukan perjalanan.

"Agar bisa menjamin kesehatan dalam penerbangan dipastikan bahwa ketika datang ke bandara sudah membawa dokumen yang lengkap. Seperti dokumen perjalanan, dokumen kesehatan dan identitas diri," tuturnya, dalam tele conference di BNPB, Jakarta, Kamis (21/05/2020).

Ia melanjutkan, selanjutnya pemeriksaan dokumen semakin diperketat dengan adanya beberapa isu pemalsuan. Pihaknya juga pun melakukan langkah antisipasi dengan memvalidasi dokumen bahkan tidak ragu melakukan konfirmasi terhadap fasilitas kesehatan jika ditemukan kejanggalan.

"Cek betul, kita validasi, dan kalau memang meragukan, kita bisa melakukan kroscek kepada yang bersangkutan maupun kepada fasilitas kesehatan yang menerbitkannya," sambungnya.

Pihaknya kembali menghimbau kepada calon penumpang pesawat tidak melakukan hal-hal curang. Alasannya, dalam masa pandemi virus Corona ini pengetatan pemeriksaan di bandara dilakukan untuk menekan penyebaran.

"Jangan sampai kemudian menggunakan surat keterangan palsu, baik itu surat keterangan kesehatan maupun hasil tes cepatnya. Karena ini kita bersama-sama bertanggung jawab," tutupnya. (FER).