test

Hukrim

Jumat, 17 Mei 2019 16:48 WIB

Permadi Dicecar 21 Pertanyaan Oleh Penyidik Bareskrim

Editor: Redaksi

Permadi. (Foto: Dok Net)
PMJ - Politikus dari Partai Gerindra Permadi memenuhi panggilan Bareskrim Polri sebagai saksi atas tuduhan terkait berita bohong (hoax) dan makar dengan terlapor Kivlan Zen. Permadi mengaku dicecar penyidik dengan 21 pertanyaan. "Pertanyaan saya ada 21, yang penting kira-kira 15, karena yang 6 kan cuma sehat atau tidak, dan lain-lain," ungkap Permadi setelah menjalani pemeriksaan, Jumat (17/05/2019). Pasca Permadi selesai menjalani pemeriksaan sekira pukul 14.30 WIB. Dia mengaku, diberikan pertanyaan tentang pertemuan di Rumah Rakyat yang juga dihadiri Kivlan Zein. "Pertanyaannya yaitu apa yang menyebabkan saya datang pada pertemuan pada Mei di Rumah Rakyat Jalan Tebet Timur Raya. Saya mengatakan saya diundang oleh yang punya rumah,” bebernya. “Saya baru tahu bahwa kita akan melakukan suatu petisi di depan para wartawan. Untuk itu saya tentu minta petisinya seperti apa, saya diberikan petisi ternyata, di petisi itu ada 14 pendahuluan dan 4 petisi," ungkapnya lagi. Permadi menambahkan, bahwa dirinya sempat menolak 14 pendahuluan. Namun dia juga sempat membacakan petisi yang dibahas dalam pertemuan tersebut. "Saya menolak yang 14 pendahuluan sebab terlalu panjang, rakyat tidak akan mau baca dan agak kurang sesuai dengan keinginan saya. 4 petisi saya bersedia, dan keputusan rapat memutuskan saya dianggap paling tua. Saya dianggap sesepuh, saya diminta membacakan petisi itu dan saya bersedia," tutupnya. (FER).

BERITA TERKAIT