logo-pmjnews.com

News

Sabtu, 21 Desember 2024 16:06 WIB

Polsek Palmerah Gerak Cepat Bantu Warga Kehilangan HP di Mal Slipi

Editor: Hadi Ismanto

Kanit Reskrim Polsek Palmerah, AKP Rachmad Wibowo saat memberikan keterangan. (Foto: PMJ News/Fajar)
Kanit Reskrim Polsek Palmerah, AKP Rachmad Wibowo saat memberikan keterangan. (Foto: PMJ News/Fajar)

PMJ NEWS - Seorang perempuan bernama Aliza Kurnia (21) mengaku kehilangan handphone (HP) saat tengah berada di salah satu mal di kawasan Slipi. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (18/12) lalu. Saat itu, korbang sempat ke toilet.

Ketika menyadari ponselnya hilang, Aliza pun merasa panik. Dengan hati yang cemas, korban memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Palmerah, Jakarta Barat.

Setibanya di Polsek Palmerah, Aliza disambut oleh petugas piket SPKT yang sigap mendengar penuturannya. Laporan segera diteruskan kepada piket Reskrim, yang kemudian bersama Aliza langsung menuju lokasi kehilangan.

Tidak butuh waktu lama bagi petugas untuk mengidentifikasi pelaku berkat pemeriksaan mendalam di lokasi kejadian. Dengan kecepatan dan ketelitian, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku dan mengamanan ponsel milik Aliza.

Kanit Reskrim Polsek Palmerah, AKP Rachmad Wibowo mengatakan bahwa dalam kasus ini polisi mengambil langkah restoratif justice. Pasalnya, korban telah memaafkan pelaku.

"Pelaku dan barang milik korban sudah berhasil ditemukan. Dalam hal ini korban tidak mempermasalahkan kembali. Oleh karena itu, kami dari pihak kepolisian melakukan upaya restoratif justice," jelas AKP Rachmad saat dikonfirmasi, Sabtu (21/12/2024).

Menurut Rachmad, kedua belah pihak sepakat untuk tidak melanjutkan kasus ke ranah hukum. Surat pernyataan resmi pun dibuat sebagai bentuk penyelesaian damai.

"Kami berharap pendekatan seperti ini dapat mempererat hubungan antara masyarakat dan kepolisian. Kami ingin masyarakat tahu bahwa kami ada untuk membantu, bukan sekadar menegakkan hukum," tuturnya.

Sementara korban Aliza mengungkapkan bahwa kejadian ini menjadi pelajaran berharga. Dia tidak hanya merasa lega karena ponselnya kembali, tetapi juga merasa dihargai dan dilindungi sebagai warga negara.

"Saya sangat terbantu sekali sebagai warga. Terima kasih kepada Polsek Palmerah yang telah membantu saya dengan begitu cepat. Saya berharap lebih banyak warga yang percaya pada kepolisian kita," terang Aliza.

BERITA TERKAIT