logo-pmjnews.com

News

Rabu, 6 November 2024 15:09 WIB

Kapolda Metro Ancam Pecat Jajarannya Jika Terlibat Kasus Narkoba

Editor: Hadi Ismanto

Penulis: Fajar Ramadhan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto saat konferensi pers. (Foto: PMJ News/Fajar)
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto saat konferensi pers. (Foto: PMJ News/Fajar)

PMJ NEWS - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menegaskan akan memproses anggota di jajarannya apabila terlibat dalam kasus narkotika, dengan ancaman pemecatan atau pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

"Dan kami di Polda Metro cukup keras. Anggota yang terlibat, memakai saja, akan saya PTDH. Itu salah satu upaya kami di dalam secara internal," jelas Karyoto saat konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu (6/11/2024).

"Di luar kami bersama-sama TNI-Polri dengan pemerintah daerah bersama-sama melakukan upaya-upaya pencegahan," sambungnya.

Karyoto menuturkan bahwa pihaknya bersama TNI, tokoh masyarakat hingga tokoh agama berupaya membuat masyarakat paham bahaya narkotika baik bagi tubuh maupun secara ekonomi.

"Yang harusnya buat uang belanja dipakai untuk beli ini (narkoba)," ujarnya.

Karyoto mengungkapkan, apabila keterlibatan narkotika sudah melibatkan aparat penegak hukum tentu lebih berbahaya karena bisa saja menjadi beking bagi pelaku narkoba.

"Seorang kepala keluarga pasti akan mencari tambahan-tambahan dari luar, dan kalau itu bisa masuk ke para aparat, itu lebih berbahaya lagi. Karena dia lama-lama akan menjadi backing dan lain-lain," terangnya.

Selain tindakan preventif terhadap pelaku narkoba, pihak kepolisian juga melakukan tindakan preemtif dengan memberikan pemahaman tentang narkoba, tawuran hingga korupsi ke sekolah-sekolah.

"Secara preemtif, membuat suatu situasi di mana pun agar dia mempunyai budaya cegah dan budaya tangkal terhadap penggunaan ilegal narkoba," tukasnya.

BERITA TERKAIT