PMJ NEWS - Kadar kolesterol tinggi bisa membahayakan kesehatan tubuh. Tanda-tandanya pada setiap orang bisa berbeda-beda seperti mengalami nyeri di bagian tengkuk, dada, atau kaki. Bahkan ada yang tidak merasakan gejala apa pun.

Sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber, Senin (21/10/2024), berikut tanda-tanda yang kerap dirasakan wanita saat kadar kolesterol sedang tinggi.

1. Nyeri dan Pegal
Timbulnya rasa nyeri dan pegal-pegal pada bagian tubuh tertentu merupakan salah satu tanda atau gejala kolesterol tinggi pada wanita.

Kolesterol akan menyumbat pembuluh darah pada tubuh yang mengakibatkan beberapa bagian tubuh tidak menerima pasokan oksigen dalam darah secara maksimal.

2. Kepala Pusing
Kepala pusing termasuk gejala seorang wanita mengalami kolesterol naik. Pusing merupakan salah satu sinyal yang diberikan oleh tubuh kita untuk memberi tahu bahwa tubuh kekurangan oksigen dari darah yang mengalir tidak lancar karena tersumbat kolesterol.

3. Nyeri Dada
Gejala kolesterol tinggi pada wanita ini akan muncul atau dirasakan ketika kolesterol menyumbat pembuluh darah yang mendistribusikan oksigen dari dan menuju jantung. Biasanya nyeri dada hanya terjadi sebentar atau sementara, tergantung bagian pembuluh darah mana yang mengalami penyumbatan. Nyeri pada dada juga bisa menjadi gejala penyakit jantung. Jika gejala ini dibiarkan, penderita dapat terkena serangan jantung bahkan stroke yang pastinya membahayakan nyawa penderita.

4. Pandangan Meredup atau Gelap
Gejala kolesterol tinggi ini disebabkan oleh tersumbatnya aliran darah pada bagian mata, sehingga kinerja mata tidak maksimal. Mata akan tiba-tiba meredup, berbayang atau bahkan tiba-tiba gelap.

Ditambah bagi wanita yang sedang mengalami menstruasi, gejala yang didapatkan bisa lebih parah dari yang biasanya dirasakan.

5. Kram di Malam Hari
Gejala kolesterol tinggi pada wanita selanjutnya adalah sering merasa kram di malam hari. Kondisi ini tak jarang disebabkan oleh kesalahan posisi saat tidur. Namun bedanya, apabila disebabkan oleh kolesterol akan terasa kram pada area telapak kaki, jari-jari, dan tumit.