test

Entertainment

Selasa, 1 Oktober 2024 15:07 WIB

Ditangkap Kasus Sabu, Artis Andrew Andika Minta Maaf ke Keluarganya

Editor: Hadi Ismanto

Penulis: Fajar Ramadhan

Artis Andrew Andika diamankan polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba. (Foto: PMJ News/Fajar)

PMJ NEWS - Publik figur Andrew Andika menyampaikan permintaan maaf atas keterlibatannya dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu hingga dirinya ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat.

Permintaan maaf tersebut disampaikan Andrew ketika dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat pada Selasa (1/20/2024).

"Saya mau minta maaf kepada keluarga saya, keluarga besar saya, pada istri dan anak saya," ujar Andrew Andika kepada wartawan.

Tak hanya itu, Andrew juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat yang sudah mengedukasinya terkait kasus narkotika.

"Saya juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Polres Metro Jakarta Barat khusus Satresnarkoba karena telah memberikan yang terbaik untuk saya, sudah mengedukasi saya tentang narkotika," tuturnya.

"Intinya untuk semua jangan sampai kena narkoba," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap seorang artis yang juga merupakan pemeran film Indonesia Andrew Andika yang diduga melakukan penyalahgunaan narkotika.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi membenarkan penangkapan terhadap publik figur tersebut oleh jajarannya. "Ya benar seorang pemeran film berinisial AA kami amankan terkait penyalahgunaan narkotika," ujar Syahduddi, Sabtu (28/9/2024).

Adapun barang bukti narkotika yang turut diamankan dari penangkapan Andrew yakni Sabu. Namun motif dari alasan penyalahgunaan narkotika belum diketahui.

"(barang bukti) sabu," ucap Syahduddi

Sementara itu, Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Chandra Mata Rohansyah menambahkan bahwa Andrew saat ini masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik terkait kasus tersebut.

"AA kami amankan pada Kamis malam, 26 September 2024. Mohon waktu, kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut," jelas Chandra.

BERITA TERKAIT