test

Kesehatan

Selasa, 5 Februari 2019 12:12 WIB

Menkes Sampaikan Poin Penting Turunkan Kanker di Indonesia

Editor: Redaksi

Menteri Kesehatan, Nila Moeloek. (Foto: Dok Net)
PMJ – Sebuah data menjelaskan bahwa ada sekitar 437 kegiatan peduli kanker di Indonesia selama 2018.  Tentu, tujuannya untuk menanggulangi kanker di Indonesia. Namun, sepertinya kegiatan itu masih kurang atau tak cukup untuk menekan jumlah penderita kanker. Karena dari hasil riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukan peningkatan yang tidak sedikit. Tentunya hasil Riskesdas tersebut membuat pemerintah, lembaga, organisasi, dan pihak yang peduli dengan kanker tak akan tinggal diam, dan akan merancang, mengevaluasi, melakukan banyak hal, hingga berusaha lebih keras untuk menurunkan prevelensi kanker tersebut. Menteri Kesehatan, Nila Moeloek, menyampaikan beberapa poin penting untuk menurunkan beban kanker. "Mari kita membuat kewaspadaan, kesadaran, komitmen, mengugah semangat kita semua, untuk menurunkan beban kanker di Indonesia,” ungkap Menkes di Gedung Kementrian Kesehatan, Jakarta Selatan, Senin (04/02/2019). “Kita semua harus menjadi agent of change, di mana kita mengingatkan perilaku hidup sehat. Jadi kalau di rumah suami ngerokok, suruh jauh-jauh, karena perokok pasif juga berisiko dampaknya, dan lainnya," katanya lagi. Menkes kembali memaparkan dalam slidenya, menurunkan beban kanker ada tiga poin penting. Antara lain, menyebarkarkan kewaspadaan dari kesadaran, meneguhkan komitmen, menguatkan tekad, dan memberikan kontribusi yang terbaik. "Dan kami sudah mengeluarkan 'Isi piringku', ini dipraktekan, karena berkontribusi dalam hidup sehat. Ibu tolong bu, anak kita makan sayur sedikit sekali. Padahal Indonesia negara terbanyak menghasilkan sayur-sayuran,” tuturnya. “Buku edukasi yang ada, tolong disosialisasikan. Kita bisa masuk ke sekolah-sekolah, untuk merubah pola hidup sehat, menerapkan sejak dini, memberi pemahaman kanker, tandanya, dan lainnya, bukan untuk menakutkan," tandasnya. Tak lupa, Menkes mengimbau untuk tetap melakukan perilaku CERDIK. Seperti, cek kesehatan rutin, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet seimbang, istirahat cukup, dan kelola stres. (FER).

BERITA TERKAIT