logo-pmjnews.com

News

Selasa, 12 Desember 2023 10:26 WIB

Pesan Tulisan Merah di TKP 4 Bocah Jaksel Tewas Ternyata Darah Ayahnya

Editor: Fitriawan Ginting

Penulis: Fajar Ramadhan

Polisi Dalami Tulisan Pesan Merah di TKP 4 Bocah Tewas di Jagakarsa. (Foto: PMJ/Ist).
Polisi Dalami Tulisan Pesan Merah di TKP 4 Bocah Tewas di Jagakarsa. (Foto: PMJ/Ist).

PMJ NEWS - Polisi mengungkap hasil penyelidikan dan pemeriksaan sementara terkait dengan pesan yang bertuliskan ‘Puas Bunda. Tx For All’ yang ditemukan di lantai rumah tempat ditemukannya 4 bocah berinisial VA (6), SP (4), AR (3), dan AS (1) meninggal dunia.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi mengatakan bahwa tulisan yang ditemukan itu ditulis oleh ayah korban, Panca Darmansyah (41), yang juga pembunuh 4 bocah tersebut.

“Dengan darah yang keluar dari badannya (Panca), yang bersangkutan membuat tulisan. Tulisan itu yang ditemukan tulisan di lantai rumah tempat kejadian perkara tersebut,” ujar Yossi kepada wartawan, Senin (11/12/2023).

Kendati demikian Yossi belum membeberkan lebih jauh perihal maksud dari tulisan yang dibuat Panca usai membunuh 4 anaknya.

Tak hanya itu, Panca yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka itu sempat merekam perbuatannya sebelum dan saat membunuh 4 bocah tersebut.

“Kami juga sudah mendapatkan video yang menunjukkan kondisi keempat anak tersebut dalam kondisi tidak bernyawa itu pukul 14.00,” kata Yossi.

Usai membunuh 4 anaknya, Panca kemudian berupaya untuk mengakhiri hidupnya dengan menyayat kedua pergelangan tangannya dan juga menusuk perutnya dengan pisau.

“Rabu pagi yang bersangkutan melukai bagian perutnya dengan cara menusukkan pisau dapur yang ditemukan pada saat olah TKP berada di sebelah badannya itu dipakai untuk menusuk perutnya,” ungkap Yossi.

Diberitakan sebelumnya, sebuah pesan ditemukan di lokasi tempat ditemukannya 4 bocah berinisial V (6), S (6), Aa (3), Ak (1) meninggal dunia di dalam kamar di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, diduga dibunuh oleh ayahnya, Panca Darmansyah.

BERITA TERKAIT