Senin, 4 September 2023 11:22 WIB
Kualitas Udara di DKI Jakarta Terpantau Tidak Sehat Bagi Kelompok Sensitif
Editor: Ferro Maulana
PMJ NEWS - Kualitas udara di wilayah DKI Jakarta terpantau tidak sehat bagi kelompok sensitif hari ini Senin (4/9/2023).
Melansir data IQAir, tingkat polusi Ibu Kota berada di angka 114 pada pukul 7.34 WIB dan menempati peringkat ke-10 kota paling berpolusi.
Berdasarkan data IQAir, tingkat konsentrasi PM2.5 Jakarta saat ini pada level 41µg/m³ atau setara dengan 8,2 kali dari nilai panduan kualitas udara tahunan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Sedangkan, uhu di Jakarta hari ini 24 derajat Celcius dengan tingkat kelembapan 66 persen, gerak angin hanya 13 km/jam, dan tekanan sebesar 1011 mbar.
Untuk diketahui, peringkat kualitas udara Jakarta saat ini masuk dalam kategori berwarna oranye yang artinya tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Indikator warna lainnya yaitu hijau yang artinya baik, kuning adalah sedang, merah berarti tidak sehat, ungu artiya sangat tidak sehat, dan warna hitam berarti berbahaya.
Lalu, kualitas udara Jakarta dalam kurun waktu 3 hari terakhir dikategorikan berwarna merah atau tidak sehat, dimana pada 1 September 2023 tingkat polusi ibu kota berada di 162, pada 2 September 2023 berada di 153, dan 3 September 2023 angka polusi meningkat ke 151.
Karena kualitas udara Jakarta yang berada pada indikator merah, masyarakat Jakarta diimbau untuk menggunakan masker jika berada di luar ruangan, menutup jendela agar terhindar dari udara kotor dari luar, dan menghindari aktivitas olahraga di luar ruangan.
Masyarakat juga disarankan menyalakan penyaring udara di dalam ruangan agar udara yang masuk tidak membahayakan kesehatan mereka.