test

News

Senin, 27 Maret 2023 15:02 WIB

Kepercayaan Publik ke Polri Naik, PBNU: Kerja Keras Kapolri dan Jajaran

Editor: Fitriawan Ginting

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan pers. (Foto: PMJ News)

PMJ NEWS - Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada periode Februari-Maret 2023 mengungkapkan tingkat kepercayaan publik terhadap Polri meningkat dan berada di angka 70,8 persen. Hal ini langsung diapresiasi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

“Selamat. Tentu kepuasan ini buah dari kerja keras Kapolri dan jajaran hingga ke bawah dalam upaya meningkatkan kepercayaan di tengah isu yang mendera kepolisian saat ini,” ungkap Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Senin (27/3/2023).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mampu menunjukkan kerja-kerja nyata, konkret, dan terukur kepada seluruh jajarannya sehingga mampu mengembalikan kepercayaan publik yang sempat merosot akibat beberapa peristiwa atau kejadian.

“Orang semakin tahu makin paham bahwa Polri benar-benar pelayan dan pengayom masyarakat,” urai Gus Ipul.

“Kita bersyukur kepercayaan telah pulih kembali. Harapannya kepercayaan ini bisa terus dipelihara dijaga dengan kinerja yang nyata serta presisi, sehingga kepuasan masyarakat makin meningkat lagi,” lanjutnya.

Diketahui, metode yang digunakan dalam survei Indikator Politik Indonesia kali ini adalah multistage random sampling. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilu atau sudah berusia di atas 17 tahun. Sementara itu, responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka.  Survei dibagi dalam dua waktu yakni Februari 2023 dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 orang.

Adapun metode yang digunakan simple random sampling dengan ukuran sampel 1.200 responden dan memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%. Kemudian pada bulan Maret 2023, jumlah sampel yang diwawancarai sebanyak 800 orang. Adapun, metode yang digunakan sama yakni, simple random sampling dengan ukuran sampel 800 responden dan memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekira 3,5% dengan tingkat kepercayaan 95%.

BERITA TERKAIT