PMJ NEWS -  Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi mengungkapkan terkait pertengkaran yang terjadi antara Romelu Lukaku dengan Nicolo Barella, pada akhir babak pertama ketika menghadapi Sampdoria.

Untuk diketahui, Inter gagal merih tiga angka penuh saat bertarung dengan Sampdoria pada Selasa (14/2/2023) dini hari WIB.

Tampil di kandang lawan, Luigi Ferraris, Nerazzurri ditahan imbang oleh tuan rumah tanpa gol.

Hasil itu menyebakan langkah Inter untuk menjadi juara kian sulit. Mereka terpaut 15 poin dengan Napoli, yang masih kokoh berada di puncak klasemen Serie A Italia.

Setelah pertandingan berakhir, Simone Inzaghi mengaku kecewa karena para pemainnya itu sangat ingin meraih kemenangan atas Il Samp.

Namun Inter sampao wasit meniup peluit panjang tidak mampu melesakkan gol, meskipun diperkuat oleh duet Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku di lini depan.

Sepanjang laga, tercatat Inter memang bisa melepaskan hingga 25 percobaan tembakan.

Tetapi, dari jumlah tersebut, hanya ada lima tembakan saja yang mengarah langsung ke gawang Sampdoria.

“Tentu saja, ada kekecewaan karena kami ingin memenangkan pertandingan. Inter tidak meremehkan Sampdoria,” beber Inzaghi melansir laman Sky Sport Italia.

“Kami seharusnya mendapatkan hasil yang berbeda mengingat semua peluang yang tim ciptakan,” smabungnya.  

“Saya selalu mengatakan bahwa Inter harus fokus pada diri sendiri. Kami baru saja meraih tiga kemenangan beruntun tanpa kebobolan, termasuk Coppa Italia, jadi hasil ini tidak memuaskan,”jelasnya.

“Sampdoria bekerja keras dan menutup semua ruang, namun kami seharusnya bisa lebih baik dalam penyelesaian akhir dan penyelesaian akhir,” tuturnya.

“Lukaku memulai laga dengan baik, ia membantu kami untuk menguasai bola dan sebuah tendangan di menit-menit awal yang sedikit terlalu ke tengah,” katanya lagi.

“Saya senang dengan penampilannya, tentu saja Ia menurun seiring berjalannya waktu. Di babak kedua tim secara keseluruhan menjadi lebih terbuka, memberikan Sampdoria beberapa serangan balik,” tandasnya.

Rasa frustasi Inter terlihat menjelang babak pertama berakhir, setelah adanya pertengkaran antara Lukaku dengan Nicolo Barella.

Mantan bomber Chelsea itu seperti kesal pada Barella dan memintanya untuk tidak banyak mengangkat tangan saat dalam keadaan genting.