test

Olahraga

Jumat, 9 Oktober 2020 08:04 WIB

Mauricio Pochettino Bakal Jadi Nahkoda Baru di Manchester United?

Editor: Ferro Maulana

Mauricio Pochettino dan Ole Gunnar Solskjaer. (Foto: PMJ/ Dok Net)

PMJ - Posisi Ole Gunnar Solskjaer dikabarkan tengah berada di ujung tanduk. Banyak yang menyebut bila perannya sebagai pelatih Manchester United akan digantikan oleh pelatih senior Mauricio Pochettino.

Manchester United sukses menghadirkan penampilan apik usai lockdown. Secara mengejutkan mereka mampu merangsek naik dan mengakhiri musim di posisi tiga klasemen Premier League.

Tetapi, memasuki musim baru, awan gelap kembali menyelimuti Old Trafford. Manchester United kembali tampil buruk dengan sejumlah kekalahan yang sangat menyakitkan.

Dimitar Berbatov . (Foto: PMJ/ Dok Net)

Karena itu, Dimitar Berbatov menyadari bahwa posisi Solskjaer tengah terancam. Situasi akan semakin sulit jika pelatih asal Norwegia itu terus gagal meraih poin di setiap pertandingan.

“Ole Gunnar Solskjaer terus diserang kritik belakangan ini. Saya bisa memahami mengapa banyak yang bertaruh dia sangat mungkin dipecat, khususnya jika MU terus berjalan di jalur ini,” ungkap Berbatov kepada Betfair.

“Tekanan padanya akan semakin besar dan jika mereka terus gagal meraih poin, pada akhirnya harus ada tindakan yang diambil,” ujarnya menambahkan.

“Saya percaya kondisinya masih baik untuk memikul posisi itu sekarang, dan kita lihat saja apa yang terjadi,” sambungnya.

Satu nama yang disebut menjadi kandidat utama pengganti Solskjaer yaitu Pochettino. Berbatov pun menyebut bahwa pelatih asal Argentina itu tengah menanti tawaran tersebut.

“Menurut saya, sangat mengejutkan bahwa pelatih sekelas Mauricio Pochettino masih menganggur, bagiku dia merupakan salah satu pelatih terbaik di dunia sepakbola,” katanya lagi.

“Anda boleh berkata bahwa dia mungkin menunggu pekerjaan ini (Jadi pelatih MU), tapi ini sangat berisiko bagi pelatih mana pun, dan saya terkejut bahwa tidak ada klub lain yang mendekatinya,” tambahnya.

“Pochettino mungkin bisa jadi ‘the man‘ (yang tepat), tapi pada tahap tertentu, mereka semua pernah jadi ‘the man’, entah Moyes, Van Gaal, Mourinho, mereka pernah jadi penyelamat tim ini,” tandasnya. (Daily Report/ Fer).

BERITA TERKAIT