test

News

Selasa, 19 April 2022 11:08 WIB

3 Korban Tewas, Tim Labfor Siap Olah TKP Ambruknya Bangunan Alfamart

Editor: Ferro Maulana

Aparat gabungan tengah mengangkut puing dan evakuasi korban dari ambruknya bangunan Alfamart. (Foto: Instagram Polda Kalsel)

PMJ NEWS -  Jajaran Polda Kalimantan Selatan mengerahkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Surabaya di Polda Jawa Timur untuk menginvestigasi bangunan minimarket ambruk di kota Banjar, Kalsel.

Tim Labfor akan tiba di lokasi kejadian (TKP).  

"Mudah-mudahan besok (Selasa) sudah datang untuk melakukan pemeriksaan dan olah TKP,” terang Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto saat ditemui di TKP, Senin (18/4/2022) malam.

Lebih jauh Rikwanto menjelaskan, hasil keterangan warga sekitar, bangunan yang ambruk memang telah berusia kira-kira 20 tahun.

Selanjutnya, kondisi alam seperti kerap terendam air karena wilayah rawa atau gambut hingga bencana banjir. Sehingga patut diduga secara konstruksi tidak memenuhi syarat dengan kondisi awal berdiri.

Aparat gabungan tengah mengangkut puing dan evakuasi korban dari ambruknya bangunan Alfamart. (Foto: Instagram Polda Kalsel)
Aparat gabungan tengah mengangkut puing dan evakuasi korban dari ambruknya bangunan Alfamart. (Foto: Instagram Polda Kalsel)

"Jadi ini bangunan tua dan disewa oleh Alfamart," ungkapnya.

Sampai Selasa (19/4/2022) pagi, tim SAR gabungan bersama relawan masyarakat masih berupaya melakukan evakuasi terhadap sejumlah korban yang diduga masih terjebak.

Kapolda menyebut terdapat lima orang diperkirakan masih berada di bawah reruntuhan bangunan permanen berlantai tiga itu.

“Perkiraaan total 16 orang korban saat kejadian termasuk enam karyawan. Delapan berhasil dievakuasi selamat dan tiga meninggal," ujarnya yang didampingi Kabid Humas Kombes Pol Mochamad Rifa'i.

Sedangkan, Wakapolres Banjar Kompol Mohammad Fihim terlihat memberikan komando tim di lapangan untuk mengamankan lokasi agar proses evakuasi dapat berjalan lancar.

Termasuk pengaturan arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani Km 14 yang sempat macet total akibat banyaknya masyarakat mendekati TKP.

BERITA TERKAIT