Sabtu, 20 November 2021 12:02 WIB
Studi: Minum Kopi dan Teh Bisa Kurangi Resiko Demensia dan Stroke
Editor: Hadi Ismanto
PMJ NEWS - Sebuah studi terbaru mengungkapkan minum teh atau kopi di pagi hari dipercaya dapat mengurangi risiko demensia dan stroke. Riset ini dilakukan Tianjin Medical University di Tianjin, China.
Studi yang dipublikasikan di PLOS Medicine ini mengamati orang berusia 50 hingga 74 tahun dengan menganalisis lebih dari 360 ribu peserta selama 10-14 tahun.
Dari hasil penelitian tersebut dilaporkan sendiri oleh orang yang minum kopi dan teh. Selama masa studi, 5.079 peserta terkena demensia dan 10.053 mengalami stroke.
Hasilnya orang orang yang minum 2-3 cangkir kopi, 3-5 cangkir teh, atau kombinasi 4-6 cangkir kopi atau teh sehari memiliki risiko terendah mengalami stroke dan demensia.
"Temuan kami menunjukkan bahwa konsumsi moderat kopi dan teh secara terpisah atau dalam kombinasi dikaitkan dengan risiko stroke dan demensia yang lebih rendah," jelas penulis penelitian seperti dilansir dari laman CNN, Sabtu (20/11/2021).
Secara rinci, orang yang minum 2-3 cangkir kopi dan 2-3 cangkir teh, dengan total 4-6 cangkir memiliki risiko demensia 28 persen lebih rendah dan stroke 32 persen lebih rendah dibandingkan orang yang tidak minum keduanya.
"Apa yang hanya bisa kami katakan adalah bahwa dalam penelitian ini, orang yang melaporkan minum kopi atau teh dalam jumlah sedang cenderung tidak mengalami stroke atau demensia dalam 10 tahun masa tindak lanjut," kata kepala American Stroke Association Advisory Committee, Lee H Swamp.
Peneliti dan para ahli menekankan bahwa minum kopi dan teh terkait dengan risiko stroke dan demensia yang lebih rendah. Namun, bukan berarti dapat mencegah kondisi tersebut.
Peneliti menyarankan untuk tetap melakukan gaya hidup sehat untuk mencegah timbulnya penyakit, termasuk minum kopi untuk cegah demensia.