logo-pmjnews.com

News

Kamis, 23 September 2021 15:20 WIB

Tanam Mangrove di Cilacap, Jokowi: Ini Untuk Antisipasi Perubahan Iklim

Editor: Hadi Ismanto

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Cilacap, Jawa Tengah. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).
Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Cilacap, Jawa Tengah. (Foto: PMJ News/YouTube Setpres).

PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan penanaman mangrove di Desa Tritih Kulon Kecamatan Cilacap Utara, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021). Kepala Negara didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Jokowi menyebut rehabilitasi mangrove harus dilakukan untuk mengantisipasi perubahan iklim dunia. Selain itu, kata dia, rehabilitasi ini dilakukan untuk melestarikan kawasan hutan mangrove.

"Rehabilitasi mangrove harus kita lakukan untuk memulihkan, melestarikan kawasan hutan mangrove ini, dan juga untuk mengantisipasi perubahan iklim yang sedang terjadi sekarang ini di dunia, untuk memitigasi yang ada," ungkap Jokowi seperti disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Dia berharap penanaman mangrove dapat mengurangi energi gelombang, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air, memperbaiki lingkungan pesisir dan habitat di daerah pantai. Sehingga, mampu meningkatkan produksi ikan dan hasil laut lainnya.

"Terutama ini kepiting ini tadi kita dapat kepiting dua. Sehingga, nantinya kita dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di pesisir pantai ini," ujarnya.

Presiden menekankan pemerintah akan terus melakukan rehabilitasi mangrove di seluruh wilayah Indonesia. Dia menargetkan rehabilitasi mangrove dilakukan di 34.000 hektar lahan.

"Rehabilitasi mangrove akan terus kita lakukan, baik oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove dan juga oleh KLHK. Target kita di tahun 2021 ini adalah kurang lebih 34.000 hektar di seluruh tanah air," tukasnya.

BERITA TERKAIT