PMJ NEWS - Masyarakat di wilayah DKI Jakarta harus menyiapkan antisipasi dalam menghadapi kemungkinan terjadinya banjir.

Salah satu antisipasi yang dapat dilakukan yaitu memantau melalui aplikasi digital. Warga Jakarta dapat memantau sejumlah informasi berkenaan dengan banjir dan berbagai kemungkinannya, demikian melansir Instagram resmi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Kamis (23/9/2021),

Pertama, warga DKI bisa memantau fitur JakWarta di aplikasi JAKI. Di dalamnya, ada informasi terbaru mengenai prakiraan cuaca dan mitigasi banjir di Jakarta.

Kedua, pemantauan bisa dilakukan di fitur JakPantau di aplikasi JAKI.

Di dalamnya, terdapat informasi berkenaan ketinggian air, pintu air, pos pengamatan, dan pompa air secara realtime.

Ketiga, pemantauan juga bisa dilakukan via media sosial, adalah situs Twitter Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI @BPBDJakarta. Kabar tinggi muka air di-update secara berkala di laman Twitter tersebut.

Keempat, masyarakat DKI Jakarta bisa memantau kondisi terkait dengan banjir di situs pantaubanjir.jakarta.go.id.

Di dalamnya, berisi informasi mengenai mitigasi banjir di berbagai wilayah di Jakarta. Yakni, dengan menyiapkan antisipasi dalam menghadapi kemungkinan terjadinya banjir, diharapkan dampak bencana tersebut terhadap warga Jakarta bisa diminimalisir.

Sebagai informasi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan seluruh masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrim pada masa peralihan (pancaroba) dari musim kemarau ke musim hujan.

"Cuaca ekstrim berpotensi besar terjadi selama musim peralihan. Mulai dari hujan disertai petir dan angin kencang serta hujan es," ujar Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati di Jakarta, Rabu (22/9/2021) dikutip dari situs resmi BMKG.