PMJ NEWS -  Bencana tanah longsor terjadi di wilayah Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Minggu (19/9/2021) malam sekira pukul 18.45 WIB. Satu warga Desa Merkamuly mengalami luka berat atas peristiwa itu.

Tim gabungan yang terdiri dari 29 aparat gabungan berhasil mengevakuasi warga luka akibat tanah longsor.

Adapun, proses evakuasi dibantu oleh warga setempat. Masyarakat yang mengalami luka berat sudah mendapat penanganan medis di RSUD Sayang Cianjur.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur melaporkan, selain korban luka, tanah longsor juga berdampak terhadap dua kepala keluarga (KK) atau tujuh warga.

"Para warga yang terdampak sementara mengungsi ke rumah keluarganya masing-masing," terang Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Sudrajat, dalam siaran pers, Senin (20/9/2021).

Asep menjelaskan, tanah longsor berdampak pada dua desa, yaitu Desa Merkamuly di Kecamatan Cikalongkulon dan Desa Sukabungah di Campakmulya.

Peristiwa yang dipicu hujan lebat itu menyebabkan satu unit rumah dan satu unit sekolah Madrasah Aliyah Nurul Aklam tertimpa material longsoran.

Pasca peristiwa, BPBD Kabupaten Cianjur berkoordinasi dengan Koramil, Polsek, pihak pemerintah kecamatan, desa, relawan dan masyarakat untuk melakukan penanganan korban.

BPBD juga terus melakukan pemantauan sekitar lokasi longsor untuk mengantisipasi terjadi longsor susulan.