PMJ NEWS -  Polda Metro Jaya masih terus melakukan pemeriksaan surat bebas Covid-19 dan swab antigen di sejumlah titik untuk warga yang hendak memasuki wilayah DKI Jakarta.

Dijelaskan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, pihaknya telah melaksanakan swab antigen secara gratis kepada 22 ribu orang dalam waktu tiga hari. Hasilnya, ratusan masyarakat pun terbukti reaktif Covid-19.

“Selama tiga hari kemarin, ada sekitar 22 ribu orang lebih yang sudah kita lakukan swab antigen, tepatnya ada 22.762 orang dari 5.995 kendaraan mulai dari 16-18 Mei 2021. Hasilnya yang reaktif atau positif Covid-19 ada 148, sementara untuk yang negatif ada 22.762 orang,” terang Yusri kepada wartawan, Rabu (19/5/2021).

Lebih lanjut, 148 warga yang reaktif Covid-19 tersebut kemudian dikoordinasikan untuk menjalani isolasi sesuai dengan tempat yang telah disediakan. Diketahui, sebanyak 57 orang dirujuk ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet untuk menjalani isolasi.

“Dari 148 orang tersebut, pertama mereka yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya sebanyak 74 orang, dengan kita stempel juga di depan rumahnya. Kemudian, 57 orang yang kami rujuk ke Wisma Atlet karena memang di sana dari kunjungan Kapolda Metro dan Pangdam Jaya terdapat 10 ribu tempat tidur yang disiapkan,” sambungnya.

“Dan ada yang 17 orang sisanya ini dirujuk ke tempat lain ya. Misalnya rumah sakit lainnya yang sesuai dengan alamatnya. Kita koordinasikan hal tersebut dengan satgas agar dijemput dan dibawa ke sana,”  lanjut Yusri.

Dengan bertambahnya kembali kasus aktif Covid-19 usai libur Lebaran dan mudik, Yusri kembali meminta masyarakat untuk mematuhi aturan yang telah dibuat oleh pemerintah. Dirinya juga mengimbau agar tidak ada lagi yang melakukan mudik susulan setelah Idul Fitri 1442 Hijriah.

 “Tolong diketahui, Jakarta ini sudah mulai landau, kita dapat rangking 5 dan termasuk paling rendah kasus Covid-19 selama satu tahun ini, positive rate nya sudah sangat rendah. Jadi janganlah mudik, jangan memaksa mudik dan membawa bencana bagi keluarga atau daerah lain. Mari disiplin sama-sama,”  pungkasnya.