PMJ NEWS -  CEO perusahaan hasil penggabungan antara Gojek dan Tokopedia menunjuk Andre Soelistyo sebagai Co-CEO Gojek. Merger perusahaan teknologi itu diberi nama GoTo.

Melansir dari Bloomberg, Patrick Cao yang saat ini menjabat Presiden Tokopedia akan memiliki titel yang sama di perusahaan hasil merger itu.

Sementara itu, Gojek diketahui bakal mempunyai 58 persen saham GoTo. Sedangkan, sisanya dimiliki Tokopedia.

Merger Gojek dan Tokopedia akan membuat perusahaan baru itu memiliki valuasi sekitar 40 miliar US Dollar atau Rp580 triliun. Dengan valuasi sebesar itu, GoTo bakal masuk tiga perusahaan dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia bersama Bank BCA dan Bank BRI.

Adapun, GoTo akan memiliki lini bisnis utama yakni ride hailing (Gojek), e-commerce (Tokopedia), dan jasa keuangan (Gopay).

William Tanuwijaya akan tetap menjadi CEO Tokopedia. Sedangkan, CEO Gojek akan diemban Kevin Aluwi. Selain CEO Group, Andre tetap memimpin Gopay.

Namun, Gojek dan Tokopedia menolak berkomentar soal proses merger.

Penggabungan dua perusahaan tinggal menunggu waktu setelah direksi dan manajemen sepakat dengan rencana tersebut.

Saat ini, merger menanti persetujuan formal dari pemegang saham.