logo-pmjnews.com

News

Minggu, 21 Februari 2021 18:50 WIB

Menembus Banjir, Kapolsek Kembangan Bantu Evakuasi Warga ke Pengungsian

Editor: Hadi Ismanto

Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).
Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).

PMJ NEWS - Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri dengan Danramil 07 Kapten Y. Ayomi terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakarta Barat, Minggu (21/2/2021).

Tanpa mempedulikan kondisi banjir, Kapolsek dan Danramil rela menembus banjir dengan ketinggian lebih dari 1 meter. Selain itu, TNI-Polri juga memberikan motivasi agar masyarakat tetap tegar meski tengah dilanda bencana banjir.

Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).
Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).

"Kami membangkitkan semangat masyarakat dan berdialog dengan orangtua maupun Lansia di lokasi penampungan sambil menyosialisasikan protokol kesehatan," ungkap Kompol H. Khoiri dalam keterangannya.

Khoiri menjelaskan, di lokasi penampungan para personel TNI-Polri juga menggelar bakti sosoal. Tiga pilar memberikan bantuan makanan, masker dan obat-obatan kepada pengungsi korban banjir.

Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).
Kapolsek Kembangan Kompol H. Khoiri terjun langsung membantu proses evakuasi warga yang terdampak banjir di RW 01, Kembangan Utara, Jakbar. (Foto:PMJ News).

"Bantuan berupa 500 bungkus makanan siap saji, 30 dus air mineral dan 200 lembar masker yang diserahkan langsung kepada masyarakat," tuturnya.

BERITA TERKAIT