PMJ NEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan selesainya proses renovasi Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis (7/1/2021). Peresmian tersebut ditandai dengan pemukulan bedug dan penandatangan prasasti Kepala Negara.

Acara peresmian tersebut turut dihadiri oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan renovasi Masjid Istiqlal hari ini," ucap Jokowi.

Saat menyampaikan arahannya, Jokowi berpesan agar Masjid Istiqlal ke depannya bisa difungsikan sebagai sarana untuk meningkatkan iman takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

"Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, masjid Istiqlal harus jadi contoh dari masjid-masjid negara lain di dunia dalam mengembangkan syiar islam yang menyejukkan, membangun toleransi dan membangun perdamaian," tuturnya.

Presiden juga menyampaikan apresiasi yang tinggi, karena dalam proses renovasi, tidak hanya memaksimalkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah, tetapi juga tetap mempertahankan cagar budaya Masjid Istiqlal yang telah dibangun pada tahun 1953.

"Saya apresiasi proses renovasi ini tidak hanya memaksimalkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah, tetapi juga memperhatikan aspek arsitektur, aspek seni, aspek estetika dan yang tidak kalah penting tetap mempertahankan kaidah-kaidah cagar budaya," tukasnya.

Sementara itu, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang telah melakukan renovasi Istiqlal secara besar-besaran.

"Izinkan kami atas nama warga masyarakat, khususnya umat Islam menghaturkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada bapak presiden karena selama 42 tahun baru kali ini Masjid Istiqlal tersentuh renovasi besar-besaran," ungkap Nasaruddin.