PMJ NEWS - Sebuah ledakan terjadi di SPBU Kawasan Pondok Cina, Depok. Insiden tersebut berasal dari mobil angkot yang tengah mengisi bahan bakar gas (BBG) di pom bensin tersebut, Rabu (30/12/2020) sekitar pukul 21.30 WIB.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah menyebut polisi telah memeriksa tempat kejadian perkara. Dari hasil analisa diketahui sumber ledakan bukan dari SPBU.

"Tapi bersumber dari kendaraan (angkot) yang sedang mengisi tabung gas," ujar Kombes Azis Andriansyah saat dikonfirmasi, Kamis (31/12/2020).

Kesimpulan sementara, kata Azis, angkot tersebut diduga tidak memenuhi standar atau bisa juga disebabkan penggunaan tabung gas di angkot. Namun, kepastiannya perlu dilakukan tes laboratorium.

"Sementara diduga adalah tidak layaknya kendaraan tersebut jalan atau penggunaan tabung gas yang ada di kendaraan," ucapnya.

Sebagai informasi, sebelum terjadi ledakan angkot jurusan Depok-Kampung Rambutan ini sedang mengisi BBG. Angkot tersebut sejatinya menggunakan bahan bakar premium, namun telah dimodifikasi menjadi BBG.

Ketika angkot sedang diisi BBG terjadilah ledakan tersebut. Keterangan sopir yang mengendarai angkot biasanya pengisian cukup di harga Rp47 ribu sudah penuh.

"Namun, sampai harga Rp53.000 kok masih mengisi kemudian terjadi mungkin tekanan yang berlebihan hingga terjadilah ledakan," tukasnya.