PMJ – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Metro Jaya menggelar ‘Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya’, di Ballroom Rajawali, Hotel Ambhara, Jalan Iskandar Raya No 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (22/01/2019). [caption id="attachment_9766" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] [caption id="attachment_9767" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] Dalam pelatihan tersebut tercatat hadir ratusan anggota Polda Metro dan perwakilan dari Polres serta Polsek di bawah wilayah hukumnya. [caption id="attachment_9768" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] [caption id="attachment_9769" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Adi Derian Jayamarta, menerangkan, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi Jajarannya. Karena Tim Siber mampu memberantas berita bohong (hoax) yang beredar di kalangan masyarakat yang meresahkan, dengan tegas serta cepat. [caption id="attachment_9770" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] [caption id="attachment_9771" align="aligncenter" width="1280"] Pelatihan Penyidikan Tindak Pidana Siber Jajaran Polda Metro Jaya[/caption] “Kita harus mengenal serta memahami teknologi. Polisi harus paham dengan kecanggihan media. Kita sebagai pilar dari Tim Siber harus mampu memberantas yang namanya berita bohong (hoax). Kita harus menindak bagi siapapun yang membuat, me-share, dan memprovokasi bahwa berita itu salah, harus kita tegaskan,” demikian kata Kombes Adi di Hotel Ambhara Jakarta, Selasa (22/01/2019). (FJR/ FER).