test

News

Jumat, 5 Juli 2019 22:01 WIB

Polisi Kantongi Ciri-ciri Pelaku Penembakan Kerusuhan 21-22 Mei

Editor: Redaksi

Polisi amankan provokator kerusuhan dan juga barang yang dibawa. (Foto: Ilustrasi/ PMJ News/ FIF)
PMJ- Polri terus berusaha mengusut kerusuhan 21-22 Mei yang memakan korban luka dan tewas. Sampai akhirnya, polisi telah menemui titik terang atas tewasnya Harus Rasyid yang terkena tembakan. Dari identifikasi yang dilakukan, Harus Rasyid ditembak dari jarak sekitar 11 meter di dekat Flyover Slipi, Jakarta Barat. Terkait penembakan tersebut, polisi telah mengantongi ciri-ciri penembak. Polisi akan bergerak cepat untuk segera meringkus orang-orang yang didufa melakukan penembakan kepada korban. Ciri-ciri pelaku, kata polisi, juga sudah diketahui. "Terhadap Harun Rasyid sudah dilakukan autopsi dan memang ditemukan proyektil peluru ukuran 9 x17 mm, diduga ini adalah dari senjata non-organik Polri," jelas Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Suyudi Ario Seto, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (5/7/). "Dari autopsy yang dilakukan, arah tembakan itu memang miring, jaraknya hanya 11 meter. Dan arahnya juga lurus mendarat, karena posisinya ada trotoar agak tinggi. Jadi diduga pelaku ini agak tinggi," sambungnya. Dari hasil yang ada, Polisi menduga pelaku penembakan memiliki tinggo badan sekitar 175 cm. Untuk rambutnya lurus dan panjang. Hal itu didapat polisi dari keterangan saksi di lokasi kejadian. Sedangkan untuk korban tewas Abdul Aziz, dari hasil yang didapat, korban ditembak dari jarak 30 meter. "Saudara Abdul Aziz yang ditemukan kurang lebih 100 meter dari Asrama Brimob tepatnya di depan rumah sakit Pelni, ini juga diduga dilakukan oleh orang yang tidak dikenal dengan jarak yang tidak terlalu jauh, kurang lebih sekitar 30 meter. Penembakan dilakukan dari arah belakang, terkena di bagian punggung sebelah kiri kemudian proyektilnya tersisa di dada sebelah kiri juga," jelas Suyudi kepada awak media. (Gtg-03).

BERITA TERKAIT