PMJ – NASA mempublikasikan foto pada Selasa (01/10/2019) waktu setempat, yang ditangkap dari teleskop luar angkasa Spitzer, di mana menunjukkan sebuah gambar (foto) awan gas dan debu yang penuh “gelembung”.

Gambar inframerah dari Teleskop Luar Angkasa Spitzer NASA ini menunjukkan awan gas dan debu penuh gelembung, yang dipompa oleh angin dan radiasi dari bintang-bintang muda yang besar.

Setiap gelembung diisi dengan ratusan hingga ribuan bintang, yang terbentuk dari awan gas dan debu yang pekat, yang diprediksikan berjarak 10 hingga 30 tahun cahaya.

Teleskop tersebut menangkap cahaya infrared yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang manusia, yang biasanya tertutup dengan debu di luar angkasa.

Namun, warna pada gambar tersebut mewakili panjang gelombang cahaya inframerah yang berbeda, seperti warna biru yang menunjukkan panjang gelombang cahaya yang terutama dipancarkan oleh bintang-bintang; debu dan molekul organik yang disebut hidrokarbon tampak hijau, dan debu hangat yang dipanaskan oleh bintang tampak merah.

Pemandangan yang langka juga mendapatkan empat ‘bow shocks’, atau lengkungan merah dari debu hangat terbentuk ketika angin dari bintang yang bergerak cepat menyingkirkan butiran debu yang tersebar di sebagian besar nebula. (DEW/ FER)