PMJ – Peneliti mengungkapkan bahwa mendengarkan musik ketika mengendarai mobil dalam keadaan macet dapat membantu mengurangi resiko penyakit kardiovaskular jantung karena dapat mengurangi level stres yang dirasakan secara signifikan.

Sebuah studi yang dirilis di Complementary Therapies in Medicine mengatakan bahwa supir mobil yang bahkan belum terlalu berpengalaman dapat terbantu oleh musik yang bahkan mempengaruhi kesehatan jantung mereka.

"Kami menemukan bahwa tekanan jantung pada peserta dalam percobaan kami berkurang dengan mendengarkan musik saat mereka mengemudi," demikian kata peneliti utama Prof. Vitor Engrácia Valenti.

Dalam studi tersebut, tim professor Valenti merekrut lima sukarelawan perempuan yang berusia diantara 18 hingga 23 tahun dalam kondisi sehat dan jarang mengemudi.

“Kami memilih untuk menilai wanita yang bukan sering pengemudi (berpengelaman) karena orang-orang yang sering mengemudi dan memiliki lisensi untuk waktu yang lama lebih baik beradaptasi dengan situasi lalu lintas yang penuh tekanan,” jelas Prof. Valenti.

Hasil percobaan skala kecil, para peneliti berpendapat, menunjukkan bahwa mendengarkan musik santai memang bisa menjadi cara mudah untuk mencegah tingkat stres dari peningkatan dan mempengaruhi jantung ketika seseorang menemukan diri mereka terjebak dalam lalu lintas.

"Mendengarkan musik bisa menjadi…tindakan pencegahan yang mendukung kesehatan kardiovaskular dalam situasi stres berat, seperti mengemudi selama jam sibuk,” terang tim penelitian tersebut di studinya. (DEW/ FER)