Senin, 3 Februari 2020 16:36 WIB
Puluhan Ribu Santri dan Masyarakat Beri Penghormatan Terakhir untuk Alm Gus Sholah
Editor: Ferro Maulana
PMJ – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) kharismatik KH Salahuddin Wahid (atau Gus Sholah), dimakamkan di komplek pemakaman keluarga Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Senin (3/2/2020).
Kepergian pengasuh Pesantren Tebuireng tersebut menyisakan duka mendalam bagi keluarga besar Pesantren Tebuireng, warga Nahdliyyin dan para santri. Terlihat puluhan ribuan warga dan santri memadati kawasan pesantren Tebuireng untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Gus Sholah.
Prosesi pemakaman Gus Sholah dilaksanakan mulai pukul 14.00 WIB. Sebelumnya, jenazah disemayamkan di Ndalem Kasepuhan serta dishalatkan di Masjid Pesantren Tebuireng.
Kepadatan warga yang melakukan takziyah mulai nampak menjelang tengah hari. Warga yang ingin takziyah memadati halaman depan pesantren, Masjid, beserta kompleks pemakaman Pondok Pesantren.
Selama proses pemakaman, dua putra Gus Sholah, Ipang Wahid dan Iqbal Billy bertindak sebagai petugas pemakaman. Selain puluhan ribuan warga dan santri yang mengantarkan kepergian Gus Sholah, beberapa tokoh dan kerabat Gus Sholah, nampak menghadapi proses pemakaman.
Seperti, Menkopolhukam Mahfud MD, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haidar Natsir serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Musthofa Bisri (Gus Mus).
Diberitakan sebelumnya, Gus Sholah menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (02/02/2020) malam, menjalani perawatan di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, karena menderita sakit.
Gus Sholah dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Lokasi makam bagi Gus Sholah berada pada sisi barat sebelah utara kompleks makam Ponpes Tebuireng. Posisinya berjarak sekitar tiga meter dari makam kakak kandungnya, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. (FER).