PMJ - Sejauh ini sebagian besar media kerap menyarankan pada pentingnya mencuci tangan setiap dua jam dengan sabun dan air hangat selama 20 detik. Hal itu dinilai sebagai langkah terbaik mencegah penularan virus corona.

Seperti dilansir laman The Telegraph, Kamis (5/3/2020), beberapa orang mulai khawatir tentang kuman yang hidup di dalam rumah.

Kepala perusahaan pembersih dalam yang berbasis di London Cleaner Cleaner, Vladimir Todorov bahwa kekhawatiran tentang Covid-19 menyebabkan permintaan pembersihan darurat dari kalangan menengah kian meningkat.

Jadi, haruskah Anda membatalkan semua perjanjian akhir pekan ini atau memanggil seseorang yang profesional untuk melakukannya pembersihan ini? Inilah yang dilakukan para ilmuwan terkait penyebaran virus corona.

Para Peneliti di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat menemukan bahwa virus dapat bertahan hingga sembilan hari pada benda mati. Ini menunjukan bahwa pembersihan yang menyeluruh dan teratur sangat penting.

Pertanyaannya, produk mana yang harus digunakan. Para ahli umumnya skeptis terhadap pembersih berbahan dasar herbal, yang belum terbukti efektif menetralkan Covid 19.

Profesor epidemiologi New York University, Dr Robyn Gershon merekomendasikan untuk membeli satu bak pemutih ramah-lingkungan dan menggunakannya untuk mendisinfektan benda yang biasanya dipegang seperti gagang pintu dan stopkontak.

Para ahli mengatakan bahwa sebagian besar tisu atau semprotan desinfektan hanya efektif jika permukaan dibiarkan tetap basah selama beberapa menit.

Namun Dosen Klinis di University of Exeter Dr. Bharat Phankania megatakan produk yang paling sederhana dan bekerja paling baik adalah sabun cair dan deterjen yang sama bagusnya dengan barang mahal.(Hdi)