logo-pmjnews.com

News

Senin, 13 April 2020 12:42 WIB

Puasa Ramadhan Diharapkan Mampu Jadi Benteng Paparan Covid-19

Editor: Ferro Maulana

Amalan dan ibadah di bulan suci Ramadhan. (Foto: Ilustrasi/ PMJ News/ FIF).
Amalan dan ibadah di bulan suci Ramadhan. (Foto: Ilustrasi/ PMJ News/ FIF).

PMJ – Umat Muslim di seluruh dunia akan segera melaksanakan ibadah puasa ketika Ramadhan kurang dalam dua pekan ke depan. Di tengah wabah virus corona (Covid-19) saat ini, puasa Ramadan diharapkan mampu menjadi benteng paparan Covid-19.

"Puasa Ramadan yang kita laksanakan adalah benteng dari paparan Covid-19. Aktivitas puasa akan menyebabkan kesehatan pada tubuh kita. Berpuasalah niscaya akan melahirkan kesehatan," demikian kata Sekjen Komisi Fatwa MUI Dr. HM Asrorun Ni'am Sholeh, MA, saat konferensi pers melalui kanal YouTube BNPB Indonesia, Senin (13/04/2020).

Asrorun melanjutkan, puasa Ramadan yang benar dilakukan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang serta sehat. Pada akhirnya kesehatan tubuh dan makanan sehat akan melahirkan imunitas tubuh serta mencegah seseorang terkena paparan Covid-19.

"Sahur secukupnya, di dalam sahur ada barokah. Berbuka secukupnya, di dalam berbuka ada kesehatan dan ibadah," sambungnya.

Dirinya juga menyampaikan agar sebaiknya rumah dijadikan pusat ibadah. Sehingga segala aktivitas ibadah selama bulan Ramadhan dilakukan di dalam rumah dan bersama-sama dengan keluarga.

"Hadist menekankan, Covid-19 melahirkan hikmah untuk umat Islam khususnya, masyarakat indonesia umumnya, untuk kembali merekatkan diri ke keluarga," pungkasnya. (FER).

BERITA TERKAIT