PMJ – Pemerintah terus membangun infrastruktur untuk meningkatkan daya saing Indonesia. Presiden Jokowi menegaskan hingga akhir tahun 2019 akan ada tambahan total 1.500 Km jalan tol baru yang beroperasi, melesat jauh dibanding 2014 yang hanya ada 780 Km tol.

"Alhamdulillah kita harap akhir 2019 ini, kita akan memiliki kurang lebih, berapa pak menteri? 1.500 km jalan tol. Ini hanya lima tahun," kata Jokowi dalam pembukaan Indonesia Infrastructure Week 2019 di JIExpo Kemayoran, Rabu (6/11/2019).

Jokowi bahkan menargetkan pada 2024 jalan tol di Indonesia bisa mencapai 5.000 km. “Dan kita harapkan nanti lima tahun ke depan berada pada angka kurang lebih 4.500-5.000 jalan tol kita,” terangnya.

Dalam acara tersebut, Jokoei menuturkan tentang ketertinggalan pembangunan infrastruktur Indonesia dengan negara lain khususnya China. "Sering saya ilustrasikan, sejak pembangunan jalan tol Jagorawi tahun 1978, sampai 2014, Indonesia hanya membangun 780 km jalan tol. Tiongkok China, sampai saat ini telah membangun 280.000 km jalan tol. Jangan ada yang tepuk tangan!" seru Jokowi.

"Ini lah yang sering ekstrem saya bilang kita terlalu tertinggal jauh. Ini kerjakan pagi siang malam harus selesai target-target kita," pungkas Jokowi. (BHR)